Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Deni Wicaksono menyerap banyak aspirasi saat menggelar reses di beberapa titik di Kabupaten Pacitan.
Reses tersebut untuk mendengarkan aspirasi masyarakat terkait usulan program infrastruktur, pertanian, pelayanan kesehatan, dan lain-lain.
“Masyarakat sangat berharap Pemerintah Provinsi Jawa Timur dapat membantu masalah ini, karena anggaran desa terbatas yang membuat pembangunan desa menjadi terhambat,” ungkap Deni Wicaksono, Kamis (20/11).
Baca: Ganjar Ajak Kader Banteng NTB Selalu Introspeksi Diri
Dia pun menerima aspirasi masyarakat terkait kebutuhan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, dan irigasi, yang masih belum memadai.
Dari data yang ada, kondisi infrastruktur di Pacitan, terutama jalan kabupaten, kondisinya banyak yang rusak. Ratusan kilometer jalan kabupaten di Pacitan dilaporkan tingkat kerusakannya bervariasi.
Menurutnya, anggaran perbaikan jalan kabupaten dipangkas drastis. Perbaikan yang ada hanya mencakup sebagian kecil dari kebutuhan, dan pemerintah daerah setempat telah mengajukan usulan bantuan ke Pemprov Jatim.
Dari total jalan kabupaten di Pacitan yang rusak sepanjang 1.374 Km, baru 49% yang bisa diperbaiki. Sisanya masih terkendala anggaran.
“Ini memang menjadi masalah sehingga perlu mendapat perhatian Pemprov Jatim. Keterbatasn anggaran Pemerintah Kabupaten Pacitan harus dibantu pemerintah provinsi,” ujarnya.
“Apalagi, kita tahu Pacitan dari segi pariwisata cukup menjanjikan sehingga harus didukung infrastrukur yang memadai. Sehingga tidak ada salahnya Pemprov ikut membantu dalam pembangunan infrastruktur yang ada,” lanjut Deni.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini juga mendapat masukan dari masyarakat agar ada peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan di desa.
Baca: Ganjar Pranowo Tekankan Pentingnya Kritik
“Ini juga harus menjadi perhatian pemerintah provinsi. Kita berharap ada perhatian akan kebutuhan masyarakat di daerah, terutama di desa-desa yang masih tertinggal,” tegasnya.
Dia akan menyampaikan aspirasi masyarakat kepada Pemerintah Provinsi Jatim, dan berusaha membantu mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat.
“Kami akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat dan meningkatkan pembangunan di daerah,” pungkasnya

















































































