Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menyebut nama Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono cocok menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.
Djarot menilai Heru punya banyak pengalaman kerja dan dianggap bisa mengayomi.
"Pak Heru saya pikir, kalau menurut saya sih, kalau dia diajukan oleh Kemendagri, kan, mengajukan Kemendagri yang memilih presiden ya cukup pantas," kata Djarot di Jakarta, Rabu (18/5).
Baca: Rakorda Banteng Sultra Sasar Perolehan Kursi di Pemilu 2024
Djarot menyebut dirinya mengenal sejumlah tokoh yang diprediksi akan menjabat menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta seperti Heru Budi Hartono, Sekda DKI Marullah Matali, dan Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Provinsi DKI Jakarta periode 2008-2013 Juri Ardiantoro.
Tapi, secara pribadi, Djarot lebih menilai Heru yang cocok maju mengisi jabatan yang ditinggal Anies Baswedan itu.
Apalagi, Heru punya sejumlah pengalaman kerja mumpuni untuk memimpin sebuah daerah.
"Dia pernah memimpin wilayah Wali Kota Jakarta Utara termasuk (saat pelaksanaan, red) revitalisasi waduk pluit, dia wali kota waktu itu," ungkap Djarot.
Baca: PDI Perjuangan Sultra Siap Hadapi Pemilihan Bupati
Selain itu, Heru juga dinilai pernah menduduki jabatan lainnya dan berhasil.
"OranGnya pekerja keras, tidak kenal lelah, dan full ya. Jadi bisa mengayomi. Saya pikir kalau Pak Heru cocoklah (menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta, red)," tegasnya.
Sebagai informasi, 272 kepala daerah di Indonesia bakal habis masa jabatannya dalam waktu dekat. Nantinya, mereka akan digantikan oleh penjabat hingga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang bakal dilaksanakan pada 2024.