Ikuti Kami

Djarot: Tak Ada Bantuan Hukum Bagi Wenny Bukamo

"Kalau berita itu benar, partai tidak memberi bantuan hukum ke yang bersangkutan".

Djarot: Tak Ada Bantuan Hukum Bagi Wenny Bukamo
Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat 
mengatakan tidak akan memberikan bantuan hukum jika benar informasi adanya operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Banggai Laut, Sulawesi Tengah (Sulteng), Wenny Bukamo. 

Baca: Maaher Diciduk! Kapitra: Tak Ada Jaminan Ulama Bebas Salah

"Maaf saya belum dapat info yang lengkap. Kalau berita itu benar, partai tidak memberi bantuan hukum ke yang bersangkutan," kata Djarot Saiful Hidayat, Kamis (3/12).

Wenny merupakan calon petahana dalam Pilkada Banggai Laut 2020. Dia berpasangan dengan Ridaya Laode Ngkowe. Wenny-Ridaya diusung oleh PDI Perjuangan.

OTT terhadap Wenny sendiri sudah terkonfirmasi. Wakil Ketua KPK mengonfirmasi perihal OTT tersebut.

"Betul," ujar Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron saat dimintai konfirmasi perihal OTT itu.

Wenny ditangkap hari ini sekitar pukul 12.30 WIB tadi. Berdasarkan sumber detikcom, Wenny ditangkap bersama tim pemenangannya untuk pilkada.

Baca: Ganjar Yakinkan Presiden Jokowi, Terus Lakukan Testing Covid

KPK menduga Wenny menerima suap untuk kepentingan kampanye pemenangan pilkada. Ada 6 orang yang dijerat dalam OTT KPK, termasuk Wenny.

Dalam OTT tersebut, KPK menemukan uang yang diduga terkait suap untuk Wenny. Dua tersebut ditemukan dalam beberapa kardus.

"Barang bukti yang didapat sementara 2 kardus berisi uang sejumlah lebih dari Rp 1 miliar," ucap sumber dilansir dari detikcom.

Quote