Ikuti Kami

Kenneth Ingatkan Pemprov DKi Jakarta Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Musim Hujan 

Kenneth meminta percepatan seluruh infrastruktur penanganan banjir agar Jakarta tidak kembali dilanda genangan setiap tahun.

Kenneth Ingatkan Pemprov DKi Jakarta Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Musim Hujan 
Anggota DPRD Jakarta Hardiyanto Kenneth.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Jakarta Hardiyanto Kenneth mengingatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi musim hujan.

Kenneth meminta percepatan seluruh infrastruktur penanganan banjir agar Jakarta tidak kembali dilanda genangan setiap tahun.

“Infrastruktur itu bukan sekadar bangunan fisik. Ini bentuk komitmen jangka panjang untuk menjaga keselamatan warga. Ini harus dibenahi segera jika kita ingin cegah banjir dari hulu hingga hilir," ujar Kenneth saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (12/12/2025).

Baca: Ganjar Ajak Kader Banteng NTB Selalu Introspeksi Diri

Kenneth menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur pengendali banjir.

Sebab, persoalan genangan yang terus muncul menunjukkan banyak hal sebenarnya dapat dicegah sejak awal.

Ia menyebut normalisasi dan naturalisasi sungai perlu dijalankan, sistem drainase harus ditata ulang, dan seluruh pompa air stasioner maupun mobile dalam kondisi optimal.

"Banyak kawasan padat yang saluran air kecilnya tersumbat atau ukurannya tidak cukup. Kondisi ini harus segera diperbaiki," kata Kenneth.

Selain itu, Kenneth juga menyoroti wilayah pesisir Jakarta yang semakin rentan banjir rob akibat penurunan tanah dan kenaikan permukaan air laut.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, ada 19 RT dan dua ruas jalan di wilayah Kepulauan Seribu dan Jakarta Utara tergenang banjir rob pada Sabtu (6/12/2025) pukul 15.00 WIB.

Ketinggian air yang merendam kawasan tersebut bervariasi mulai 10 hingga 60 sentimeter.

Dengan begitu, Kenneth mengingatkan soal penguatan turap dan perbaikan tanggul laut tidak boleh ditunda.

Baca: Ganjar Ingatkan Anak Muda Harus Jadi Subjek Perubahan

“Wilayah seperti Muara Baru, Muara Angke, dan Penjaringan hidup dalam risiko harian. Tanggul laut harus diperkuat,” ujarnya.

Adapun penanganan banjir, termasuk rob di Jakarta disebut tidak bisa dikerjakan satu instansi saja.

Kenneth menekankan perlunya koordinasi antara Pemprov DKI, pemerintah pusat, akademisi, sektor swasta, dan masyarakat.

Quote