Bangka Barat, Gesuri.id – Bupati Bangka Barat Markus, yang juga politisi PDI Perjuangan, memastikan akan memperbaiki tata kelola penyaluran dana corporate social responsibility (CSR) kepada masyarakat agar lebih transparan dan selaras dengan program pemerintah daerah.
Hal ini disampaikannya usai mengundang beberapa perusahaan untuk melakukan audiensi terkait CSR, Jumat (23/10), dan dilanjutkan dengan pembahasan hasil pertemuan pada Rabu (29/10).
"Masalah CSR, Jumat (23/10) kemarin, kita sudah mengundang beberapa perusahaan yang bergerak di perkebunan, khususnya di Kabupaten Bangka Barat untuk dilakukan audiensi," kata Markus.
Ia menjelaskan bahwa hasil audiensi antara pemerintah daerah dan perusahaan menghasilkan kesepakatan pembentukan forum CSR yang bertugas menyalurkan bantuan CSR secara tepat sasaran kepada masyarakat.
Ketua forum CSR nantinya berasal dari perwakilan perusahaan yang akan mengatur mekanisme penyaluran dana CSR. “Yang mungkin selama ini tidak berjalan atau tidak tersalurkan ke masyarakat akan diperbaiki dengan baik,” ujarnya.
Markus menambahkan, pihak perusahaan menyambut baik inisiatif pembentukan forum CSR dan menyatakan siap bersinergi dengan program pemerintah daerah. “Kita harap forum CSR ini bisa bersinergi dengan program-program pemerintah daerah dan hasil pertemuan saya minta mereka melaporkan laporan secara berkala,” ungkapnya.
Menurutnya, laporan berkala ini akan membantu pemerintah mengetahui perusahaan mana yang aktif menyalurkan dana CSR. Jika ada perusahaan yang tidak menjalankan kewajibannya, pemerintah akan melakukan evaluasi bersama dinas terkait.
"Kalau saya lihat selama ini mungkin belum maksimal, makanya kita harus proaktif. Ini namanya tanggung jawab sosial kepada masyarakat, dan harapan kami perusahaan ini bermufakat," jelasnya.
Markus menegaskan, pihak perusahaan wajib menyalurkan dana CSR untuk membantu masyarakat di Kabupaten Bangka Barat. “Sudah kami sampaikan kemarin di forum CSR, apabila mereka tidak menyalurkan dana CSR ke masyarakat, akan kita lakukan evaluasi selama tiga bulan,” tegasnya.
