Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VIII DPR RI, Matindas J. Rumambi meninjau pembangunan sekolah rakyat sentra Nipotowe, Sulawesi Tengah.
Bagian Humas Sentra Nipotowe Palu Astrid, Jumat (13/06) mengatakan, kunjungan anggota Komisbertujuan untuk menyerap aspirasi, menjaring masukan, serta memperoleh informasi dari masyarakat sebagai bagian dari pelaksanaan fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran di parlemen.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Demokrasi Harus Dirawat Dengan Baik!
Matindas menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap berbagai program Kementerian Sosial yang dinilai responsif dan sigap dalam menangani persoalan sosial, termasuk Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dan inisiatif Sekolah Rakyat.
Matindas juga mendorong pemerintah daerah agar lebih aktif dan berinisiatif dalam melakukan pendataan serta penanganan masalah sosial di wilayahnya. Menurutnya, penyelesaian berbagai persoalan sosial merupakan bagian dari tanggung jawab dan kewenangan pemerintah daerah yang perlu dioptimalkan.
Sementara Kepala Sentra Nipotowe, Diah Rini Lesmawati menjelaskan bahwa, saat ini pihaknya telah menyiapkan dua rombongan belajar (rombel) untuk calon peserta didik Sekolah Rakyat, yang berasal dari keluarga miskin. Pendidikan akan dimulai pada bulan Juli 2025 untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Proses seleksi dan verifikasi telah kami lakukan bersama Dinas Sosial, Badan Pusat Statistik (BPS), serta Dinas Pendidikan. Seleksi diprioritaskan bagi anak-anak dari keluarga miskin yang tercatat dalam Desil 1 dan 2 berdasarkan Data Terpadu Sejahtera Ekstrem Nasional (DTSEN),” jelas Diah.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa, Sentra Nipotowe turut memperjuangkan anak-anak dari keluarga yang secara faktual miskin, namun belum tercantum dalam desil 1 dan 2 akibat ketidaksesuaian data.
Selain fokus pada pendidikan, Sentra Nipotowe juga terus melaksanakan berbagai layanan rehabilitasi sosial, baik di dalam lingkungan sentra maupun melalui respon kasus yang memerlukan penanganan segera di luar sentra, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait.
Baca: Ganjar Beberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
Dalam kesempatan yang sama, Matindas J. Rumambi meninjau langsung progres pembangunan Sekolah Rakyat di lingkungan Sentra Nipotowe, dan berharap program ini dapat menjadi sarana pendidikan yang inklusif bagi anak-anak dari keluarga miskin.
“Saya berharap masyarakat yang membutuhkan benar-benar dapat mengakses dan memanfaatkan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya. Ini adalah wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan kesempatan pendidikan yang layak bagi seluruh anak bangsa,” pungkasnya.
