Ikuti Kami

Megawati Bela Jokowi soal Masifnya Pembangunan Infrastruktur

Masifnya pembangunan infrastruktur jangan dilihat melulu hanya pembangunan fisik semata.

Megawati Bela Jokowi soal Masifnya Pembangunan Infrastruktur
Ketua Umum PDI Perjuangan Prof. Dr. (HC), Megawati Soekarnoputri.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Prof. Dr. (HC), Megawati Soekarnoputri, memuji kerja Presiden Joko Widodo selama dua periode kepemimpinannya. 

Masyarakat perlu objektif melihat kinerja pemerintahan selama ini. Masifnya pembangunan infrastruktur jangan dilihat melulu hanya pembangunan fisik semata.

"Kalau kita lihat kerja Pak Jokowi itu, dari Pak Jokowi satu (periode pertama) sampai Pak Jokowi periode kedua itu kan kelihatan sekali. Jadi kalau ada orang sepertinya menutup mata mengatakan bahwa kerja Pak Jokowi itu membuat transportasi dalam pengertian jalan itu, ya saya pikir itu orang itu kurang bijaksana," Kata Megawati usai menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI Perjuangan yang dilaksanakan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (6/6).

Baca: Ganjar Optimistis Sektor Maritim Bisa Dongkrak Pendapatan Negara

Megawati menuturkan, pengertian membangun jalan, jembatan, pelabuhan, bandara dan lain- lainnya terkait fisik harus lah dilihat secara holistik. Dari pembangunan itu, dari mulai yang paling sederhana ekonomi rakyat bertumbuh dan dan pergerakan orang satu daerah dengan lainnya semakin cepat terhubung. 

"Itu berarti kita membangun," ucap Megawati 

Megawati juga berbicara masa depan generasi Indonesia. Sebelum jauh berbicara mengenai Indonesia Emas 2045, Megawati mengajak semua pihak membangun sumber daya manusia dalam jangka waktu 13 tahun lagi yakni dengan target di tahun 2034.

Baca: Rieke Tegaskan Terus Perjuangkan Nasib Guru Honorer

Yang dimaksud Megawati ialah dalam rentang waktu tahun itu, Indonesia mengalami bonus demografi yaitu bertambahnya penduduk yang memiliki usia kerja produktif. Maka, pengembangan SDM dan membangun mental manusia yang unggul adalah kunci. 

"(Bonus demografi) bisa menaikkan produksi dan lain sebagainya," kata Megawati. 

"Kita dari negara berkembang dapat lompat menuju negara maju bisa sama dengan sama dengan India, Tiongkok, Amerika, dan mungkin Insyallah kalau benar begitu kejadiannya kita menjadi nomor 4," sambungnya.

Quote