Nabire, Gesuri.id – Gubernur Papua Tengah yang juga Politisi PDI Perjuangan, Meki Nawipa, mengajak seluruh Bunda PAUD di wilayahnya untuk bekerja dengan hati yang tulus dan jujur dalam membangun fondasi kemajuan pendidikan anak usia dini di Papua Tengah.
Ajakan itu disampaikan Meki dalam acara Pengukuhan Bunda PAUD Provinsi dan Kabupaten se-Papua Tengah yang berlangsung di Guest House, Nabire, Kamis (2/10/2025). Dalam kesempatan tersebut, Meki menekankan pentingnya peran Bunda PAUD dalam membentuk generasi masa depan Papua Tengah yang cerdas dan berkarakter.
“Bekerjalah dengan ketulusan hati dan kejujuran hati untuk membangun fondasi kemajuan ke depan. Tanpa itu, kita tidak bisa berjalan jauh,” tegas Gubernur definitif pertama Papua Tengah itu.
Meki juga menyinggung soal maraknya dinamika di media sosial yang kerap memunculkan berbagai persepsi. Ia menegaskan bahwa dirinya berkomitmen untuk menata pemerintahan Papua Tengah dengan niat baik dan tanggung jawab moral.
“Banyak media sosial, tapi Tuhan tahu hati sesungguhnya seorang Meki Nawipa seperti apa dalam meletakkan fondasi di tanah ini. Kalau saya jalan miring, Tuhan pasti tidak mau,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Meki turut menyampaikan kondisi keamanan Papua Tengah yang kini berangsur stabil. Ia menyebut wilayah-wilayah seperti Puncak Jaya, Puncak, Intan Jaya, Paniai, Deiyai, dan Dogiyai kini telah kondusif.
“Pertama, kita sudah kendalikan keamanan di banyak daerah. Itu artinya luar biasa dan patut kita syukuri,” katanya.
Dengan situasi keamanan yang semakin baik, Meki menilai saatnya pemerintah daerah fokus memperkuat sektor pendidikan, terutama memastikan sekolah-sekolah dapat berjalan dengan baik. Ia juga memberikan apresiasi kepada para bupati di delapan kabupaten yang terus menjalin koordinasi dan komunikasi erat dengan Pemerintah Provinsi.
“Banyak yang bilang belum aman, tapi saya yakin dengan iman kita, semua akan aman. Kalau kita terus bilang tidak aman, maka akan tetap tidak aman,” tegasnya.
Meki menutup sambutannya dengan optimisme bahwa Papua Tengah sedang menuju masa depan yang penuh harapan. Ia menyebut sejumlah lembaga internasional, seperti UNICEF dan Kedutaan Besar Australia, mulai menjalin kerja sama dengan Papua Tengah sebagai bukti kepercayaan terhadap kemajuan daerah tersebut.
“Papua Tengah ini sudah mulai maju karena banyak pihak datang membantu kita. Memang ada masalah, tapi itu wajar. Kita tetap berdoa, karena selalu ada harapan baru,” pungkasnya.