Ikuti Kami

Nurdin Dorong SKPD Maksimalkan Peternakan & Perikanan

Ketersedian lahan untuk peternakan yang begitu luas serta potensi perikanan yang besar di daerah itu sudah seharusnya menjadi peluang.

Nurdin Dorong SKPD Maksimalkan Peternakan & Perikanan
Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah.

Makassar, Gesuri.id - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah mendorong berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk memaksimalkan potensi peternakan dan perikanan Sulsel dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Nurdin mengatakan ketersediaan lahan untuk peternakan yang begitu luas serta potensi perikanan yang besar di daerah itu sudah seharusnya menjadi peluang meningkatkan perekonomian para nelayan dan peternak.

Baca: Nurdin Ajak Petani Tanami Tanaman Berekonomi Tinggi

"Jadi SKPD ini kita coba dorong. Bagaimanapun juga, tantangan kita ke depan seperti kebutuhan daging misalnya (untuk sektor peternakan) karena kita memiliki lahan yang sangat luas," katanya di Makassar, Kamis (5/11).

"Begitupun dengan potensi kita di pesisir atau di pulau-pulau, tentu dinas perikanan juga punya tanggung jawab besar bagaimana para nelayan kita bisa ikut sejahtera," lanjut dia.

Untuk itu, dirinya sengaja hadir mengunjungi dua SKPD tersebut hari ini untuk memastikan mereka menyusun rencana kerja yang mampu mendongkrak kesejahteraan, baik bagi masyarakat nelayan ataupun masyarakat di pedesaan dengan beternak.

"Untuk itu saya hadir untuk memberikan tugas kepada tim pelaksana agar menyusun program bagi kesejahteraan masyarakat," jelasnya.

Disebutkan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel fokus pada pengembangan sapi limosin dan simental di lima kabupaten di Sulsel.

Baca: HSN 2020, Nurdin Serahkan Bantuan Untuk 2.500 Guru Ngaji

Tim Pelaksana UPTD Pembibitan Ternak dan Hijauan Pakan Ternak (PTHPT) Dinas Peternakan Sulsel Zet Pasino mengatakan kelima daerah itu yakni Kabupaten Takalar, Enrekang, Soppeng, Sinjai dan Bulukumba.

"Kami hanya menerima embrio dari Balai Transfer Embrio Cipelang dan kami aplikasikan ke lapangan. Untuk saat ini memang masih terfokus di lima daerah itu," katanya.

Quote