Ikuti Kami

Parta Tegaskan Pentingnya Jaga Bahasa Daerah Sebagai Identitas & Jati Diri Bangsa

Menurutnya, bahasa daerah bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga penyimpan nilai-nilai kearifan lokal.

Parta Tegaskan Pentingnya Jaga Bahasa Daerah Sebagai Identitas & Jati Diri Bangsa
Anggota Komisi X DPR RI, I Nyoman Parta.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI, I Nyoman Parta, menegaskan pentingnya menjaga bahasa daerah sebagai identitas dan jati diri bangsa.

Menurutnya, bahasa daerah bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga penyimpan nilai-nilai kearifan lokal.

Baca: Ganjar Dukung Gubernur Luthfi Hidupkan Jogo Tonggo

“Bahasa daerah bukan hanya kumpulan kata, melainkan penyimpan pengetahuan lokal dan filosofi hidup masyarakat. Karena itu, kita wajib melestarikannya,” ujarnya. 

Parta mengungkapkan, DPR RI saat ini tengah membahas Rancangan Undang-Undang Perlindungan Bahasa Daerah, sebagai langkah konkret menjaga keberlanjutan bahasa Nusantara. Ia juga menilai Perda Provinsi Bali Nomor 1 Tahun 2018 tentang Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali sebagai contoh nyata perlindungan bahasa lokal di daerah.

Selain menyoroti pentingnya bahasa daerah, Parta juga menekankan bahwa pelestarian tersebut harus berjalan seiring dengan penguatan bahasa Indonesia yang kini telah diakui UNESCO sebagai bahasa resmi dunia.

“Ini prestasi besar, tetapi jangan sampai bahasa daerah kita punah di tanah sendiri,” tegasnya.

Ia pun mengapresiasi program penerbitan buku cerita anak dwibahasa yang digagas Badan Bahasa sejak 2022 karena dinilai efektif meningkatkan minat baca siswa. Parta juga menyinggung peningkatan status sekitar 600 penyuluh bahasa Bali menjadi PPPK, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam pembinaan bahasa.

Baca: Ganjar Nilai Ada Upaya Presiden Prabowo Rangkul PDI Perjuangan

Sementara itu, Kepala Pusat Pemberdayaan Bahasa dan Sastra, Iwa Lukmana, menjelaskan kegiatan tersebut merupakan bagian dari misi diplomasi lunak (soft diplomacy) melalui bahasa dan sastra.

“Diplomasi kebahasaan tidak hanya membawa Bahasa Indonesia ke dunia, tetapi juga memperkuat akar budaya bangsa lewat pelestarian bahasa daerah,” katanya.

Quote