Ikuti Kami

Pelonggaran PPKM, Wisata Keraton Yogyakarta Bergeliat

Keraton Yogyakarta yang menyimpan nilai historis dan berkaitan langsung dengan sejarah nasional.

Pelonggaran PPKM, Wisata Keraton Yogyakarta Bergeliat
Komisi B DPRD Jawa Tengah (Jateng) berkunjung ke pelataran Keraton Yogyakarta di Alun-Alun Lor, Senin, (14/3).

Yogyakarta, Gesuri.id – Komisi B DPRD Jawa Tengah (Jateng) berkunjung ke pelataran Keraton Yogyakarta di Alun-Alun Lor, Senin, (14/3). Pelataran pagelaran merupakan area bagi para abdi dalam untuk bertemu Sang Sultan. Namun, saat ini telah difungsikan untuk tempat berbagai kegiatan budaya.

Komisi B DPRD Jateng diterima abdi dalem Keraton Yogyakarta. Komisi B DPRD Jateng mendapatkan penjelasan secara detail setiap bagian pendapa Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta. Terkhusus, bagian sisi diorama pakaian, koleksi kereta kuda milik Sri Sultan Hamengkubuwono X, hingga pameran Jayapatra menceritakan sejarah lengkap serangan Umum 1 Maret yang belakangan ramai diperbincangkan.

Baca : Sumanto Ajak Masyarakat Tanam & Konsumsi Tanaman Herbal

Alun-alun Lor (Utara) Keraton Yogyakarta juga menampilkan beberapa benda koleksi bernilai sejarah para Sri Sultan Hamengkubuwono. Terutama, kereta kuda yang menyimpan nilai historis. Selain itu, ditampilkan relief perjuangan Sultan dalam masa era kolonial hingga Indonesia mendeklarasikan kemerdekaannya dan dokumen-dokumen sejarah Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta.

Selama pandemi Covid-19, beberapa area wisata keraton tidak dapat diakses wisatawan secara total. Setelah pandemi usai bisa membuka secara penuh museum dan area keraton agar wisatawan bisa menikmati nuansa historis.

Ketua Komisi B, Sumanto berharap, setelah ada pelonggaran pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) perekonomian di sektor wisata bisa menggeliat. Terlebih, Keraton Yogyakarta yang menyimpan nilai historis dan berkaitan langsung dengan sejarah nasional.

Baca : Sumanto: Bambang Patjul Jalankan Amanah, Perintah Ibu Mega

“Tidak hanya di Yogyakarta, Jateng juga mempunyai keraton kasunanan dan mangkunegara yang ada Surakarta juga mempunyai nilai sejarah panjang. Harapannya, setelah pelonggaran dibuka nantinya masyarakat bisa menikmati secara penuh sektor wisata sejarah ini,” tutur politisi PDI Perjuangan ini. (dprdjatengprov.go.id)

 

Quote