Ikuti Kami

Pembangunan Infrastruktur Sudah Tidak Jawa Sentris

Seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) harus mendapat bagian dari pembangunan infrastruktur.

Pembangunan Infrastruktur Sudah Tidak Jawa Sentris
Anggota Komisi V DPR RI Rahmat Nasution Hamka.

Medan, Gesuri.id - Anggota Komisi V DPR RI Rahmat Nasution Hamka menegaskan pembangunan infrastruktur yang tengah dilakukan pemerintahan Jokowi-Jk sudah tidak terpusat di Pulau Jawa 

Papua, Sulawesi, Maluku, Kalimantan, Sumatera dan Nusa Tenggara dan seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) harus mendapat bagian dari pembangunan infrastruktur.

Baca: Rendy: Pembangunan Infrastruktur Gerakkan Roda Perekonomian

“Ini menunjukkan keseriusan pemerintah membangun infrastruktur yang tidak hanya bertumpu di Pulau Jawa, tapi juga di luar Pulau Jawa, khususnya Sumatera. Ini trans lintas Sumatera sangat luar biasa pekembangan dan penyelesaiannya,” ungkap Hamka di Jakarta, Senin (11/2).

Ia menjelaskan jalan tol menuju Tebing Tinggi, Sumatera Utara tinggal menunggu waktunya untuk dibuka. Menurutnya jalan ini akan semakin menimbulkan multiplier effect bagi pergerakan ekonomi masyarakat di Sumatera Utara.

Hamka menyampaikan terminal tersebut baru diserahkan dari Pemerintah Kota ke Pemerintah Pusat, sehingga baru akan ditangani tahun ini.

“Kita minta masyarakat dengan Pemerintah Kota Pematangsiantar bersinergi membangun tata ruang atau rekayasa lalu lintas yang setidaknya terminal tersebut mampu menjadi tumpuan sentral bagi moda transportasi di kota pematangsiantar,” harap legislator PDI-Perjuangan ini.

Sehingga kendaraan yang ke terminal tersebut tidak hanya untuk berputar dan mangkal saja, tapi ada pergerakan ekonomi. Hamka mengharapkan agar terminal tersebut mampu menjadi tempat pergerakan ekonomi baru. 

Dijelaskannya, untuk terminal sudah disiapkan anggaran sebesar Rp 3 miliar di tahun 2019. Demikian juga untuk pembangunan rel kereta api sepanjang 237 km dan stasiun dananya telah ada.

Baca: Eva dan Masinton Ungkap Kegunaan Pembangunan Infrastruktur

Direktur Prasarana dari Kementerian Perhubungan Risal mengatakan saat ini pihaknya akan membangun Terminal Horas Tanjung Pinggir dengan anggaran tahun 2019 sebesar Rp 3 miliar dan perbaikan jalan serta penyerahan bus sekolah dan ada juga subsidi angkutan umum.

Mengenai pembangunan terminal, Wali Kota Pematangsiantar diminta untuk memberikan program sehingga terminal bisa difungsikan lebih maksimal. Salah satu yg ditekankan adalah bagaimana jalur dari jalan lingkar ada ke terminal.

Quote