Ikuti Kami

Sadarestuwati: Kaum Ibu Rumah Tangga Harus Bisa Jadi Penyumbang Perbaikan Ekonomi Keluarga

Program yang ditawarkan beragam, mulai dari pelatihan membuat jajanan, produk konveksi, hingga produk lokal lainnya. Semua disiapkan matang,

Sadarestuwati: Kaum Ibu Rumah Tangga Harus Bisa Jadi Penyumbang Perbaikan Ekonomi Keluarga
Anggota Komisi VI DPR RI/MPR, Sadarestuwati.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR RI/MPR, Sadarestuwati menginisiasi program pemberdayaan perempuan yang disambut dengan senyum sumringah menghiasi wajah ratusan ibu-ibu di wilayah Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Sabtu (24/5/2025) siang. Mereka berkumpul bukan sekadar untuk arisan atau pertemuan rutin PKK. 

Politisi yang akrab disapa Mbak Estu itu hadir membawa semangat baru. Lewat program bertajuk “Perempuan Berdaya untuk Indonesia Raya”, ia ingin membantu para ibu rumah tangga memiliki penghasilan tambahan melalui usaha kecil.

“Karena ibu-ibu itu nanti harus bisa jadi penyumbang perbaikan ekonomi keluarga. Program, fasilitas, dan dukungannya sudah ada, tinggal membentuk kelompok pemberdayaan perempuan nantinya,” kata Mbak Estu dalam sambutannya.

Program yang ditawarkan beragam, mulai dari pelatihan membuat jajanan, produk konveksi, hingga produk lokal lainnya. Semua disiapkan matang, termasuk dukungan pemasaran.

Mbak Estu pun mengingatkan pentingnya membentuk kelompok sesuai minat masing-masing. Nantinya, program ini juga akan diawasi dan dibina oleh Tri Rismaharini, Ketua Bidang Kebudayaan DPP PDI Perjuangan yang juga hadir dalam acara tersebut, serta didukung Anggota DPRD Jombang, Ama Siswanto.

“Saya harap semuanya bisa bersinergi dengan baik dan benar. Hingga program ini berjalan lancar sampai mampu mendongkrak perekonomian. Jadilah perempuan yang berdaya di mana pun berada,” tandasnya.

Kehadiran Risma, yang dikenal luas sebagai mantan Menteri Sosial RI, semakin menyemarakkan acara. Dalam sambutannya, Risma menegaskan komitmennya untuk membina para perempuan desa agar menjadi penopang ekonomi keluarga.

“Alhamdulillah, apa yang sudah saya pelajari ketika menjadi Mensos akan saya terapkan untuk ibu-ibu sekalian. Sudah banyak yang berhasil punya usaha berkelanjutan dari program seperti ini,” ujar Risma, Ketua Bidang Kebudayaan DPP PDI Perjuangan.

Risma pun mengingatkan para ibu untuk tidak takut memulai dari nol. “Mulailah dengan semangat yang membara, jalani dengan tekun dan sabar, nikmati hasil keringat sendiri. Insyaallah, nanti akan merasakan hasilnya,” ungkapnya.

Sementara itu, Ama Siswanto, Anggota DPRD Jombang dari Fraksi PDI Perjuangan menyatakan dukungannya penuh untuk program ini. Ia juga mengajak masyarakat lebih mencintai produk lokal.

“Mari bersama mematangkan budaya kita, lebih mencintai produk lokal daripada luar. Bagaimana kita mau sejahtera kalau yang kita belanjakan bukan produk masyarakat kita sendiri?” ucapnya.

Kehangatan suasana terasa di lokasi acara. Salah satunya dirasakan Atik Maghfiroh (38), ibu rumah tangga dua anak yang ikut hadir.

“Bagus sekali program ini, bukan main-main. Sudah disediakan fasilitas, pembinaan, sampai pemasarannya pun nanti dibantu. Alhamdulillah, memang dari dulu Bu Estu selalu ingat untuk mensejahterakan masyarakatnya,” ujar Atik dengan mata berbinar.

Dengan dukungan banyak pihak, program “Perempuan Berdaya untuk Indonesia Raya” diharapkan benar-benar mampu menjadi motor penggerak ekonomi keluarga dan membuka jalan bagi perempuan desa untuk lebih mandiri. Tak lama berselang, acara pertemuan ditutup dengan doa dan foto bersama.

Quote