Ikuti Kami

Selly Soroti Rendahnya IPM di Kabupaten Indramayu

Menurut Selly, IPM sangat berpengaruh besar pada persoalan sosial.

Selly Soroti Rendahnya IPM di Kabupaten Indramayu
Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Selly Andriany Gantina.

Indramayu, Gesuri.id - Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Selly Andriany Gantina menyoroti indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang masih rendah bila dibandingkan daerah lain di Jabar, sehingga perlu percepatan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

"IPM Kabupaten Indramayu saat ini masih yang terendah di Jawa Barat, untuk itu perlu ada peningkatan SDM," kata Selly di Indramayu, Selasa (23/11).

Baca: Selly Andriany Semangati Para Pegiat Pendidikan Keagamaan

Menurut Selly, IPM sangat berpengaruh besar pada persoalan sosial. IPM yang rendah menjadikan Kabupaten IIndramayu harus berhadapan dengan persoalan sosial di antaranya tingginya tingkat perceraian, tingginya kasus human trafficking atau tindak pidana perdagangan orang, angka kemiskinan, dan masih banyak lagi.

Persoalan tersebut, kata dia, menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan untuk  menghilangkan stigma-stigma negatif yang selama ini melekat di Kabupaten Indramayu.

"Persoalan ini menjadi PR (pekerjaan rumah) bagi kita semua, untuk bagaimana stigma-stigma yang tertuju ke Indramayu terkikis dan hilang, sehingga Indramayu jauh lebih maju lagi," kata Selly Andriany Gantina saat melakukan kunjungan kerja bersama Menteri Sosial, Tri Rismaharini di Kabupaten Indramayu.

Baca: Selly: Sindiran Hidayat Nur Wahid ke Risma, Lebay!

Selly juga bersyukur ada puluhan warga Kabupaten Indramayu yang menerima program bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) yang dalam waktu dekat dari Kementerian Sosial.

Namun demikian, di depan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Selly menilai perlu ada peningkatan  anggaran untuk bantuan RTLH maupun bantuan sosial lainnya, namun perlu pula menurunkan jumlah penerima bantuan.

"Dengan mengurangi jumlah penerima. Artinya, kalau jumlah penerimanya menurun, kesejahteraan masyarakat perlahan meningkat. Kalau jumlah penerimanya meningkat, berarti tidak meningkat kesejahteraannya," katanya.

Quote