Ikuti Kami

Sri Untari Berbagi Tips Agar Koperasi di Jatim Sehat

Sebuah koperasi untuk tetap hidup di tengah pandemi tidak bisa secara instans, namun harus berproses bersama waktu.

Sri Untari Berbagi Tips Agar Koperasi di Jatim Sehat
Anggota DPRD Jawa Timur (Jatim) Sri Untari Bisowarno.

Malang, Gesuri.id - Anggota DPRD Jawa Timur (Jatim) Sri Untari Bisowarno berbagi tips agar koperasi di Jatim tetap hidup di tengah pandemi COVID-19. 

Wanita yang juga ketua umum Dekopin (Dewan Koperasi Indonesia) itu mengatakan sebuah koperasi untuk tetap hidup di tengah pandemi tidak bisa secara instans, namun harus berproses bersama waktu.

Baca: Untari: SBW Bangun Hubungan Industrial Berbasis Pancasila

“Artinya bahwa sebuah koperasi harus merujuk pada jati diri koperasi. Yang kedua harus kooperatif good government,” jelas Sri Untari saat dikonfirmasi usai melakukan reses bersama koperasi Setia Budi Wanita (SBW) Kabupaten Malang, Rabu (5/5).

Menurut sekretaris DPD PDI P Jatim ini,  sebuah koperasi harus dimiliki oleh anggotanya. Sebaliknya jangan jadikan anggota sebagai nasabah. Anggota itu pemilik koperasi. Selama ini banyak koperasi yang memberlakukan anggota sebagai nasabah sehingga bukan sebagai pemiliknya. 

“Bahkan, banyak dijumpai kalau koperasi digugat oleh anggotanya urusan simpanan. Jika diberlakukan sebagai pemilik, maka anggotanya merasa saat koperasi sedang susah ikut susah dan senang ikut senang,” beber doktor lulusan Unibraw Malang ini.

Baca: Atty: Bank Emok Berasal dari Konsep Asing!

Dicontohkan Untari saat pengelolaan koperasi SBW di Malang. Saat pandemi, koperasi tak mengeluarkan pinjaman. Anggota koperasi memahami tentang kondisi koperasi saat pandemi. Manajemen memberikan pemahaman kondisi keuangan koperasi saat pandemi. 

“Seluruh anggota koperasi SBW tetap melakukan pengembalian hutang ke koperasi, tak ada wanprestasi. Sistem gotong royong benar-benar diberlakukan di koperasi SBW,” katanya.

Dengan menekankan kepada anggota koperasi sebagai pemiliknya, maka pengurus juga berusaha semaksimal mungkin menumbuhkan kepercayaan yang tinggi kepada anggotanya dalam pengelolaan keuangan sebuah koperasi.

Quote