Ikuti Kami

TB Hasanuddin: Dubes RI di AS Harus Berperan Strategis dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Penempatan para Dubes ini perlu mempertimbangkan aspek geopolitik dan ekonomi secara serius.

TB Hasanuddin: Dubes RI di AS Harus Berperan Strategis dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin..

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, menyatakan pentingnya pengisian posisi Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk sejumlah negara strategis yang saat ini masih kosong. 

Menurutnya, penempatan para Dubes ini perlu mempertimbangkan aspek geopolitik dan ekonomi secara serius.

"Terutama negara-negara yang pertama, Sekarang ini secara geopolitik Ya misalnya urusan Timur Tengah. Itu harus mendapatkan fokus," kata Hasanuddin, Rabu (2/7/2025).

Ia mengungkapkan bahwa Pimpinan DPR RI saat ini telah menerima nama-nama calon Dubes dari pemerintah. Salah satu penempatan yang disorot adalah untuk posisi Dubes RI di Amerika Serikat, yang hingga kini masih kosong.

"Nah kemudian secara ekonomis yang ada hubungan timbal balik dengan negara Republik Indonesia tentu harus mendapatkan perhatian. Misalnya Amerika tadi itu ya," ujarnya.

Hasanuddin menilai posisi Dubes RI di Amerika Serikat sangat strategis, terutama dalam menjalin hubungan ekonomi bilateral yang dapat berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa penempatan diplomat di negara adidaya tersebut harus melalui pertimbangan matang.

"Soal ekonomi yang nanti akan berkembang dan kemudian berpengaruh terhadap ekonomi Indonesia. Tentu harus ditempatkan dubes yang tepat, begitu," tegasnya.

Namun, saat ditanya mengenai siapa saja nama calon Dubes yang telah diajukan, Hasanuddin mengaku belum mengetahui secara pasti. Ia menyebut nama-nama tersebut saat ini masih berada di tangan Pimpinan DPR.

"Nama-nama masih di pimpinan. Nama-nama yang di pimpinan belum tahu kami. Tapi saya dapat informasi bukan hanya dubes AS. Tetapi misalnya ada dubes-dubes lain, Kalau tidak salah Korea Utara, kemudian yang belum ada itu mungkin Jepang dan beberapa negara, itu," tandas Purnawirawan TNI tersebut.

Hasanuddin juga berharap bahwa selain memahami dinamika hubungan luar negeri, para Dubes yang baru akan bertugas nantinya dapat membawa manfaat nyata bagi kepentingan nasional, terutama dalam sektor ekonomi dan diplomasi strategis.

Quote