Tarakan, Gesuri.id - Anggota DPR RI Deddy Yevri Sitorus, menyikapi tuntutan Forum Kebangkitan Buruh Indonesia (FKUI) Provinsi Kaltara tentang hak karyawan PT. Intracawood Manufacturing yang hingga saat ini belum ada kepastian mengenai upah, jaminan sosial dan hak kesejahteraan lainnya.
Menurut, Politisi PDI Perjuangan itu, PT Intraca adalah perusahaan kaya. Sehingga seharusnya bisa memenuhi hak para buruh.
Baca: Deddy Dukung Erick Pecat Direksi Kimia Farma Diagnostik
"Intraca itu PT yang mapan, tidak merugi, pemilik nya super kaya. Mengapa memenuhi hak karyawan saja susahnya minta ampun?," ujar Deddy, baru-baru ini.
Deddy pun menyindir pengusaha pemilik PT Intraca, yang dibesarkan di era Orde Baru (Orba).
Untuk diketahui, PT.Intracawood Manufacturing merupakan bagian dari Central Cipta Murdaya Grup(CCM).
Dan CCM merupakan grup bisnis milik konglomerat suami-istri Murdaya Widyamirta Poo dan Siti Hartati Tjakra.
Baca: Pencemaran Sungai, Deddy Tegaskan Pemimpin Kaltara Tertipu
"Pengusaha yang dibesarkan zaman Orba kelihatannya susah mengubah perilaku mereka yang menindas rakyat & karyawannya!!" tegas Deddy.
Dalam memperjuangkan haknya, FKUI Kaltara sebenarnya telah menempuh langkah dialog dan advokasi persuasif. Namun lagi-lagi pihak perusahan belum mengindahkan tuntutan karyawan.
“Kami bersurat tidak direspon, kita datang baik-baik ke perusahaan, malah ditutupinya pintu. Kemudian saat hearing di DPRD Kaltara, pihak perusahan tidak menandatangani berita acara, sehingga kita bingung mengapa perusahaan tidak serius menangani masalah ini,” ujar Mesran selaku Koordinator Daerah FKUI Provinsi Kaltara.
