Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi XIII DPR RI Vita Ervina menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan.
Sosialisasi ini dihadiri oleh anggota DPRD Kabupaten Magelang Kartika Budi Arifyanti, para perwakilan Tokoh Pemuda dan Tokoh Masyarakat se-Kecamatan Tempuran Kabupaten Magelang di Rumah Makan Sumber Rezeki Mulyo Salaman, Kabupaten Magelang.
Menurut Vita Ervina, empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika tidak hanya konsep, namun pedoman hidup yang menjadi fondasi moral bangsa.
Baca: Ganjar Tegaskan Pemuda Harus Benar-benar Siap
Dijelaskan olehnya, empat pilar kebangsaan merupakan landasan utama dalam menjaga persatuan sekaligus memastikan terpenuhinya hak setiap warga negara di tengah tantangan zaman modern seperti era saat ini.
“Di tengah dinamika global dan perkembangan teknologi yang semakin pesat, nilai-nilai kebangsaan dan semangat kebhinekaan menjadi benteng moral dalam menjaga martabat serta hak-hak dasar setiap warga negara, khususnya dalam hal ini masyarakat Kecamatan Tempuran,” ujar Vita Ervina.
Ketika nilai-nilai Pancasila hidup dalam diri kita, jelas Vita, itu akan secara otomatis sebagai warga negara Indonesia yang baik akan menghormati sesama tanpa memandang perbedaan. Oleh karena itu, pihaknya mengajak kepada semuanya khususnya masyarakat di Kecamatan Tempuran untuk bersama-sama saling menghormati, saling menghargai, saling toleransi tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras ataupun yang lain.
Baca: Ganjar dan Risma Pimpin PDI Perjuangan Distribusikan Bantuan
“Empat pilar kebangsaan mengajarkan kita semua untuk selalu hidup bergotong royong, saling menghargai, saling menghormati, saling toleransi tanpa harus membedakan warna kulit, golongan, agama, ataupun yang lain,” jelasnya.
Sementara anggota DPRD Kabupaten Magelang, Kartika Budi Arifyanti menyambut baik acara sosialisasi empat pilar kebangsaan yang diadakan oleh anggota DPR RI ini.
“Masyarakat Kecamatan Tempuran sudah sangat baik dalam hidup bertetangga dan bermasyarakat. Karena di Kecamatan Tempuran tidak ada jarak walaupun berbeda agama ataupun golongan. Namun, empat pilar kebangsaan harus terus diamalkan agar kehidupan antar tetangga dan bermasyarakat semakin rukun dan damai,” ucap Kartika.
