Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan yakin jaringan mereka mampu menangkan Isran Noor dan Hadi Mulyadi di Pilkada Kaltim 2024.
Apalagi kalau bukan mengalahkan rival politik mereka, Rudy Mas'ud dan Seno Aji di Pilkada Kaltim.
PDI Perjuangan menegaskan jika pasangan Isran Noor–Hadi Mulyadi menang Pilkada 2024, hal itu merupakan kemenangan bagi rakyat bukan partai.
Baca: Ganjarist Sambut Baik Posisi Ganjar & Ahok di DPP PDI Perjuangan
Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalimantan Timur, Muhammad Samsun mengungkapkan mengusung pasangan petahana, Isran Noor dan Hadi Mulyadi hasil dari mendengar mayoritas suara rakyat Kaltim.
Tugas memenangkan Isran Noor-Hadi Mulyadi sebagai hal mutlak, bukan hanya untuk kepentingan partai, tetapi juga kemenangan rakyat.
""Buat apa kita menang kalau rakyat tidak mendapatkan keuntungan? kemenangan kita untuk rakyat," tegas Samsun, Sabtu (31/8/2024).
Visi–misi serta program PDI Perjuangan juga selalu sama dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Dalam survei masyarakat Kaltim juga masih menginginkan kepemimpinan Isran Noor-Hadi Mulyadi di periode keduanya.
"Jika menang, keduanya merepresentasikan aspirasi masyarakat yang diusung PDI Perjuangan, karena koalisi yang terbentuk akan menguntungkan rakyat," ungkapnya.
Samsun pun mengatakan pentingnya program-program kerakyatan yang diusung oleh PDI Perjuangan.
Prinsip PDI Perjuangan dengan program kerakyatan juga sama dengan calon yang diusung.
Baca: Adian, Ganjar, Ahok Diyakini Tingkatkan Kinerja PDI Perjuangan
Tentu melihat itu, ia berharap dukungan yang kuat dari akar rumput PDI Perjuangan dapat memenangkan Pilkada Kaltim 2024 dan terus memperjuangkan kepentingan rakyat.
Melalui dukungan yang kuat dari masyarakat dan jaringan partai, Samsun optimis petahana bisa menang di Pilgub Kaltim 2024.
"Kami akan terus bergerak maksimal untuk memenangkan Pilkada ini, jaringan yang sangat kuat dan mapan juga kita miliki. Masyarakat masih memberikan kepercayaan yang cukup kuat terhadap perjuangan kami, kami secara nasional juga menjadi partai pemenang Pemilu tiga kali berturut-turut," pungkas Samsun.
