Makassar, Gesuri.id - Hasil survei eklektabilitas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Nurdin Abdullah – Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) yang dirilis oleh Laboratorium Ilmu Politik (IPO) menempatkan paslon usungan PDI Perjuangan ini pada urutan paling atas. Ini merupakan hasil penelusuran akademisi.
Menurut Pembimbing penelitian Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar, Reski Reskianti pertanyaan yang ada dalam survei yang sudah dilaksanakan sejak Januari hingga Maret 2018. Di mana, kuesioner pada survei tersebut sifatnya out of mind (secara tiba-tiba).
"Hasil survei elektabilitas tersebut pertanyaannya dilakukan secara tiba-tiba atau out of mind dan hasilnya, pasangan Prof Andalan mesih memimpin dengan hasil survei elektabiliras sebesar 33,82 persen," ucap Reski saat menghadiri acara yang digelar di Lecture Theater, Fakultas Filsafat, Ushuluddin, dan Ilmu Politik, UIN Alauddin Makassar, Gowa, Kamis (12/4).
Baca: Nurdin Abdullah: Saya adalah Pelayan Masyarakat
Motede yang digunakan dalam survei tersebut adalah simple rundown sampling, di mana peneliti mewawancarai koresponden sebanyak 474 orang yang merupakan civitas akademik UIN Alauddin Makassar.
Adapun pangsangan calon lainnya seperti chsan Yasin Limpo – Andi Mudzakkar (IYL – Cakka) mendapatkan angka 11.13 persen dan paslon Agus Arifin Numang – Tanribali Lamo (Agus – TBL) meraih angka 2,52 persen.
Baca: Perempuan Tangguh di Balik Prof Andalan
Hal ini menandakan Prof Andalan diterima kaum cendikiawan. Reski menyebut, naiknya elektabilitas tersebut dikarenakan pengalaman, program yang ditawarkan, dan banyak melihat Prof Andalan tampil di media massa.
"Informasi yang didapatkan mahasiswa khususnya dan dosen, karena banyak melihat Nurdin Abdullah di televisi atau di media massa, dan tentang sosok Nurdin Abdullah yang memainkan banyak peran. Sehingga mempengaruhi pilihan warga civitas UIN Makassar," jelas Reski.
