Ikuti Kami

Ganjar: Anggota Parpol Jangan Jadi Kompor

Partai politik maupun anggota partai politik diminta Ganjar untuk menjadi contoh memelihara suasana damai.

Ganjar: Anggota Parpol Jangan Jadi Kompor
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Semarang, Gesuri.id – Pemilu serentak pada April 2019 nanti menjadi pemilu pertama di Indonesia, di mana pemilih akan memberikan pilihan pada lima surat suara yakni, presiden– wakil presiden, anggota DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/ kota. Kondisi ini tentu akan membuat suhu politik memanas, untuk itu para tokoh diminta memberikan pernyataan yang menyejukkan.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan statement tokoh-tokoh terpercaya yang menyejukkan suasana pemilu sangat penting.

Baca: Jelang Pemilu, Ganjar: Tukang Fitnah Jadi Profesi Baru

“Karena eranya sudah digital, statement satu menitan dari tokoh-tokoh itu betul. Kalau bisa dilakukan, bikin adem dan itu tidak hanya sekali,” katanya saat Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dalam rangka Kesiapan Pemilu 2019 di Patra Convention Hotel, Rabu (12/9).

Melalui media sosial pula, penyelenggara pemilu maupun aparat keamanan dapat memantau isu lokal yang beredar. Isu-isu yang santer langsung bisa di-tracking dan dicari siapa pengunggah pertamanya. Dalam hal ini, peran tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda juga punya peran penting untuk memantau maupun mendinginkan suasana.

Ditambahkan, partai politik maupun anggota partai politik diminta Ganjar untuk menjadi contoh memelihara suasana damai. Tidak menjadi kompor dan jangan menggunakan pilihan kata yang negatif dalam menyampaikan sesuatu namun sajikan data dan fakta dengan bahasa santun.

Baca: Ganjar Minta Media Selalu Junjung Etika Jurnalistik

“Sebenarnya aktor utama (pemilu) parpol. Mari yang merasa anggota parpol jadi contoh. Tidak jadi kompor. Ada kalimat, metode dan alat yang bisa kita capai. Misalnya jangan langsung mengatakan kamu buruk. Tapi bisa digantikan kalimat lain, umpamanya menyajikan fakta dan data, sehingga kemudian bisa menjernihkan situasi,” jelas dia.

Quote