Ikuti Kami

Mahfud Ingatkan Kebenaran Itu Tidak Diperjualbelikan Secara Murah

Mahfud mengatakan alhamdulillah saya memberi arahan agar kebenaran itu tidak diperjualbelikan secara murah.

Mahfud Ingatkan Kebenaran Itu Tidak Diperjualbelikan Secara Murah
Cawapres Mahfud MD

Jakarta, Gesuri.id - Calon wakil presiden nomor urut 03 Mahfud Md menekankan pentingnya peran tokoh agama dalam menyampaikan kebaikan dan kebenaran. Dengan langkah ini, kata Mahfud, Indonesia akan tetap terjaga dalam bingkai persatuan.

“Alhamdulillah saya memberi arahan agar kebenaran itu tidak diperjualbelikan secara murah,” kata dia memberikan Halaqah Kebangsaan di Pondok Pesantren Al Hijaz, Jalan Syeikh Syarif Dusun Kebon Kacang, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat, baru-baru ini.

“Misalnya karena dikasih fasilitas A, B, C, lalu mengatakan yang benar itu salah, yang salah itu benar, yang baik itu jelek, yang jelek itu menjadi baik. Memperjualkan kebenaran itu dilarang,” lanjut Mahfud. 

Dia juga menekankan bahwa negara menjadi maju tak lepas dari peran-peran para tokoh agama dan masyarakat yang memperjuangkan kebaikan di dalam kehidupan bernegara.

Terlebih, kata Mahfud, Indonesia berdiri dari perjuangan banyak tokoh bangsa. Di antaranya merupakan para ulama yang berijtihad, berdiskusi, dan mengupayakan persatuan Indonesia di tengah perbedaan.

“Saya ingin mengatakan bahwa negara Indonesia itu adalah negara yang telah diperjuangkan para ulama, yang negara kesatuan bersatu di dalam perbedaan, toleran,” tuturnya.

Mahfud juga mengajak seluruh kiai menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan sikap perdamaian. 

Mahfud menyampaikan itu memberikan Halaqah Kebangsaan di Pondok Pesantren Al Hijaz, Jalan Syeikh Syarif Dusun Kebon Kacang, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.

“Saya ingin mengajak kita menjaga NKRI dengan nilai-nilai kedamaian dalam nilai-nilai kebersatuan,” kata Mahfud pada Sabtu, 27 Januari 2024, seperti dikutip dalam keterangan tertulis. 

Acara itu dihadiri masyayikh, kiai, dan para pengasuh pondok pesantren dari 27 Kabupaten se-Jabar, seperti Abuya Ade Fatahillah, KH Luthfi, KH Syafiruddin, hingga KH Zainal.

Quote