Ikuti Kami

PDI Perjuangan Garut Gelar Fit & Proper Tes Calon Ketua PAC

Tahapan fit and proper test ini baru pertama digelar dan secara serentak.

PDI Perjuangan Garut Gelar Fit & Proper Tes Calon Ketua PAC
DPC PDI Perjuangan Garut Gelar Fit and Proper Test Calon Ketua PAC.

Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut menggelar tahapan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan calon Ketua Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kabupaten Garut di Hotel Augusta, Jalan Cipanas, Kabupaten Garut, Minggu (1/3).

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut, Yudha Pudja Turnawan mengatakan, tahapan fit and proper test ini baru pertama digelar dan secara serentak dilaksanakan di seluruh kota/kabupaten, termasuk di Kabupaten Garut.

"Fit and proper test ini dilakukan untuk penjaringan calon Ketua PAC yang terbaik, dan paling utama kita ingin melihat yang kompeten dan memiliki konsep jelas untuk membesarkan PDI Perjuangan," ujarnya di Hotel Augusta, Jalan Cipanas, Kabupaten Garut, Minggu.

Selain itu, lanjut Yudha, kegiatan (fit and proper test) ini juga untuk meningkatkan kinerja mesin partai untuk kemenangan di pemilihan legislatif (Pileg) pada 2024 mendatang.

Menurut Yudha, tes ini diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jabar yang diikuti oleh seluruh bakal calon (Balon) Ketua PAC se-Kabupaten Garut. Ia menyebut, masing-masing kecamatan mengirimkan paling sedikit lima calon yang diusulkan ranting.

“Kegiatan ini diikuti sebanyak 452 peserta, nanti akan mengerucut menjadi 42 Ketua PAC. Diharapkan, sampai tanggal 8 Maret 2020 ini seluruh kepengurusan tingkat kecamatan sudah selesai,” ucapnya.

Yudha menuturkan, tahap fit and proper test ini mencakup wawancara dan tes tertulis. Selanjutnya hasilnya akan dikirim ke DPD PDI Perjuangan Jabar untuk kemudian diputuskan siapa yang terpilih.

"Untuk tes tertulis diantaranya mencakup ideologi wawasan kebangsaan seputar ideologi PDI Perjuangan Pancasila Satu Juni. Sementara untuk wawancara, perihal bagaimana konsep mereka untuk memenangkan PDI Perjuangan di legislatif 2024 di tiap kecamatan," katanya.

Sebelumnya, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut menargetkan bisa meningkatkan raihan suara hingga 100 persen pada Pemilu 2024. Apalagi, dari hasil sejumlah lembaga survei, PDIP diprediksi akan kembali menjadi pemenang dalam Pemilu 2024.

Yudha menyebutkan, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut terus melakukan konsolidasi organisasi sebagai langkah awal meraih kemenangan di Pemilu 2024 mendatang.

Ia pun menargetkan, struktur kepengurusan partai dari mulai tingkat ranting (desa) hingga Pimpinan Anak Cabang (PAC) di tingkat kecamatan sudah bisa selesai di akhir bulan Maret 2020 ini.

Setelah semua struktur partai lengkap, terang Yudha, mesin politiknya akan langsung digerakan di masyarakat dengan diwajibkan untuk menyikapi berbagai dinamika masyarakat yang ada di wilayahnya masing-masing.

“Sebulan sekali mereka harus rapat, menyikapi dinamika masyarakat dan disampaikan ke DPC agar nantinya bisa disikapi oleh para anggota legislatif PDIP dari tingkat kabupaten hingga pusat,” ucapnya.

Menurut Yudha, dengan terus mendengar dan menyikapi dinamika masyarakat secara berkesinambungan, salahsatu kesalahan fatal PDIP di Garut dalam Pemilu lalu tidak lagi terulang.

“Suara kita berkurang di Pemilu kemarin bukan hanya karena dihantam hoax, tapi kader hanya datang mendekati masyarakat saat pemilu saja,” ujarnya.

Yudha pun memastikan, semua dinamikan masyarakat yang diserap oleh jajaran pengurus dari mulai ranting hingga PAC, akan disikapi oleh para anggota legislatif dari PDI Perjuangan dari tingkat kabupaten hingga pusat.

"Karena, DPC PDI Perjuangan Garut akan mengatur semua kegiatan reses anggota legislatif PDI Perjuangan dari tingkat kabupaten hingga pusat sesuai dengan aspirasi yang diterima pengurus ranting dan PAC," katanya.

 

Quote