Ikuti Kami

Dua Kader Banteng Ini Ucapkan Selamat ke Cak Awi

Mereka adalah Bakal Calon Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana dan bakal Calon Wakil Wali Kota Surabaya Armudji.

Dua Kader Banteng Ini Ucapkan Selamat ke Cak Awi
Bakal Calon Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana dan bakal Calon Wakil Wali Kota Surabaya Armudji.

Surabaya, Gesuri.id - Bakal Calon Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana dan bakal Calon Wakil Wali Kota Surabaya Armudji mengucapkan selamat atas ditunjuknya Adi Sutarwijono sebagai Ketua DPRD Surabaya, Jatim, periode 2019-2024.

"Saya ucapkan selamat atas ditunjuknya Adi Sutarwijono sebagai Ketua DPRD Surabaya, semoga bisa membawa lembaga legislatif ke depan menjadi lebih baik," kata mantan Ketua DPRD Surabaya periode 2014-2019, Armudji kepada di Surabaya, Senin (9/9).

Baca: Tiga Kandidat Sudah Daftar di DPC PDI Perjuangan Surabaya

Armudji berharap apa yang sudah berjalan baik selama kepimimpinanya di DPRD Surabaya bisa dipertahankan dan bila perlu ditingkatkan lebih baik. Selain itu, lanjut dia, pihaknya berharap Adi Sutarwijono bisa mengarahkan anggota dewan lainnya agar memahami dan menaaati peraturan perundang-undangan yang ada agar nantinya tidak terkena masalah hukum.

Hal sama juga diungkapkan Whisnu Sakti Buana pada saat mengambil formulir pendaftaran bakal Cawali Surabaya di kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya, Jalan Setail, Kota Surabaya, Minggu (8/9).

"Selamat buat pak Adi yang telah mendapatkan rekomendasi sebagai Ketua DPRD Surabaya," katanya.

Adi Sutarwijono mengatakan terima kasih atas ucapan selamat dari sejumlah pihak atas amanah yang diberikan partai kepada dirinya untuk memimpin DPRD Surabaya periode 2014-2019.

Ia sebelumnya mengatakan semua itu merupakan penugasan dari partai yang harus dijalankan dengan baik.

Saat dipanggil oleh DPP PDI Perjuangan, ia diamanati untuk menjalankan kepemimpinan di DPRD Surabaya secara transparan dan selalu mengutamakan kepentingan rakyat.

Baca: Megawati Restui Cak Awi Pimpin DPRD Kota Surabaya

Menurut dia, tugas-tugas legislatif harus dikerangkai dalam semangat gotong royong dan kerakyatan. Adi mengatakan fungsi pengawasan, legislasi, dan penganggaran harus berhulu dan berhilir pada kepentingan rakyat.

Ia mencontohkan soal legislasi yang harus dikawal adalah produk kebijakan yang berbasis pada masalah rakyat dan memberi solusi atas masalah itu. "Mohon doanya agar saya bisa sebaik-baiknya menjalankan penugasan ini," ujarnya.

Quote