Ikuti Kami

Jadi Bos BUMN, Ahok Siap Ikuti Aturan yang Berlaku

Ahok berjanji mentaati aturan yang berlaku terkait penunjukkan dirinya menjadi salah satu pimpinan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Jadi Bos BUMN, Ahok Siap Ikuti Aturan yang Berlaku
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Jakarta, Gesuri.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berjanji mentaati aturan yang berlaku terkait penunjukkan dirinya menjadi salah satu pimpinan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Saya enggak tahu (keluar atau tidak dari Parpol), pokoknya kita orang yang taat aturan saja. Tapi saya enggak tahu aturannya begitu atau gimana," papar Ahok di Jakarta.

Baca: Takut Etos Kerja Tinggi, Penyebab FSPPB Tolak Ahok

Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2005 Tentang Pendirian, Pengurusan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Negara, melarang direksi, komisaris, dan jajaran anak usaha BUMN terafiliasi partai politik. Permen itu diterbitkan Menteri BUMN Rini Soemarno.

Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor SE- 1/MBU/S101/2019 Tentang Keterlibatan Direksi dan Dewan Komisaris BUMN Group (BUMN, Anak Perusahaan BUMN, dan Perusahaan Afiliasi BUMN) Sebagai Pengurus Partai Politik, dan atau Anggota Legislatif, dan atau Calon Anggota Legislatif.Ahok mengaku belum mengetahui posisi yang akan didudukinya.
 
"Tanya Pak Erick (Menteri BUMN Erick Thohir) ya," pungkas Ahok.

Politikus PDI Perjuangan Hendrawan Pratikno menanggapi penolakan Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) terhadap kemungkinan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi bos PT Pertamina (Persero). 

Baca: Berintegritas Tinggi, Ahok Bisa Atasi Mafia di BUMN

Hendrawan menilai tidak seharusnya serikat pekerja sereaktif itu. Apalagi Ahok kini sudah berubah. 

"Sebenarnya tidak perlu sereaktif itu. Semua tunggu waktu pembuktiannya. Bila ada ketakutan, sumbernya sesungguhnya bukan soal itu. Sejak turun dari gubernur, terus menikah lagi, Ahok terlihat lebih sabar dan mempelajari banyak aspek kultural ketimuran," kata Hendrawan.

Quote