Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Surabaya bersama Taruna Merah Putih (TMP) Surabaya menggelar kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Anak Muda di Aula BSPN DPC PDI Perjuangan Surabaya, Jalan Adityawarman, Minggu (5/10).
Kegiatan pelatihan gelombang Ketiga ini dihadiri oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Tri Rismaharini, Plt Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya Yordan M. Bataragoa serta jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Surabaya. Dan para pelajar SMA dan SMK dari berbagai wilayah Surabaya.
Sebagai mentor sekaligus inspirator Risma menegaskan pentingnya menumbuhkan mental pejuang dan rasa cinta tanah air di kalangan generasi muda.
Baca: Ansari Sambut Positif Pengesahan UU Kementerian Haji dan Umrah
Dalam arahannya, Risma menekankan bahwa keberhasilan tidak ditentukan oleh latar belakang keluarga, tetapi oleh kemauan dan kedisiplinan diri untuk berjuang.
“Anak-anak ini harus cinta negaranya. Mereka tidak akan mengkhianati bangsa dengan melakukan hal-hal yang merugikan negara. Itu yang paling penting. Kedua, mereka harus punya mental pejuang, tidak mudah menyerah dalam situasi apapun,” ujar Risma di hadapan peserta.
Ia juga menegaskan bahwa setiap anak memiliki hak yang sama untuk sukses, tanpa memandang status sosial.
“Keberhasilan itu hak semua anak. Bukan hanya anak pejabat, bukan anak orang kaya. Semua bisa berhasil kalau mau berjuang,” lanjutnya disambut tepuk tangan peserta.
Risma kemudian membagikan pengalaman pribadinya yang menegaskan bahwa perjuangan, kerja keras, dan kemauan belajar menjadi kunci utama keberhasilan.
Ia mengingatkan peserta agar tidak larut dalam penggunaan gawai untuk hal-hal yang tidak produktif, tetapi memanfaatkannya untuk belajar dan meningkatkan kemampuan diri.
“Daripada waktumu habis buat main game atau gosip di media sosial, lebih baik gunakan untuk belajar. Belajar bahasa, belajar teknologi, karena dunia ini cepat berubah. Kalau kalian mau, dunia bisa kalian genggam,” tegasnya.
Risma juga menyinggung pentingnya integritas dan rasa cinta tanah air sebagai fondasi kemajuan bangsa. Ia mencontohkan bagaimana Korea Selatan bisa bangkit karena menanamkan rasa nasionalisme dan disiplin sejak dini.
Baca: Meneguhkan Hari Kesaktian Pancasila
“Kalau kita cinta negara ini, kita tidak akan tega berkhianat pada perjuangan para pahlawan. Tidak akan korupsi, tidak akan menyakiti bangsa sendiri,” ujar mantan Wali Kota Surabaya dua periode itu.
Sementara itu, Plt Ketua DPC PDIP Surabaya Yordan M. Bataragoa menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan wejangan Risma dalam kegiatan tersebut.
Dimana lanjut Yordan, Pelatihan kepemimpinan anak muda ini merupakan bagian dari upaya PDI Perjuangan Surabaya dan Taruna Merah Putih dalam menyiapkan kader muda yang tangguh, berkarakter nasionalis, dan memiliki kepedulian sosial.
“Kami sangat bersyukur Bu Risma bisa hadir langsung. Beliau sosok inspiratif, dan apa yang disampaikan sangat relevan bagi anak-anak muda agar tumbuh dengan tekad kuat, cinta tanah air, dan siap berjuang untuk masa depan mereka,” ungkap Yordan