Ikuti Kami

Bambang DH Minta YPTA Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Bambang DH mengatakan, capaian unit satuan kerja pendidikan selama 2018 sangat baik.

Bambang DH Minta YPTA Tingkatkan Kualitas Pendidikan
Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Tujuh Belas Agustus (YPTA) Surabaya, Bambang DH.

Surabaya, Gesuri.id - Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Tujuh Belas Agustus (YPTA) Surabaya, Bambang DH mengatakan, capaian unit satuan kerja pendidikan selama 2018 sangat baik.

Satuan pendidikan itu diantaranya adalah Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya, Politeknik UNTAG, SMP, maupun SMA TAG. Hal itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi semua pengurus yayasan dan segenap sivitas akademika UNTAG Surabaya.

Baca: Bahaya Korupsi, Adriana Tekankan Pendidikan Karakter

Wali Kota Surabaya 2002-2010 itu menilai, pencapaian YPTA tersebut sebagai penghargaan yang telah diberikan oleh masyarakat yang telah mempercayaan putra-putrinya mengemban pendidikan.

Terkait hal itu, Bambang DH mengatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan peningkatan kualitas sarana prasarana serta kualifikasi tenaga kependidikannya, dan juga tenaga administrasi yang ada.

"Bahkan kita (YPTA Surabaya) memberikan rangsangan, baik untuk studi lanjut bagi (dosen dan karyawan) yang masih S2 untuk menempuh S3. Dan yang sudah menempuh S3, bagaimana kita beri stimulan bisa secepatnya meraih kualifikasi sebagai guru besar," ungkap yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PDI Perjuangan, Senin (31/12).

Selain itu, ia juga mengapresiasi kinerja rektorat UNTAG Surabaya dalam membuka kelas internasional untuk empat program pendidikan (prodi) yang ada.

Menurut Bambang, kelas internasional, menjadi kebutuhan untuk menjawab tantangan ke depan. Karena generasi yang bersentuhan secara intens dengan dunia perguruan tinggi, UNTAG khususnya, ini mayoritas ada pada posisi generasi milenial yang sangat tinggi intensitasnya berkomunikasi melalui internet.

"Bahkan satu diantara tiga generasi milenial, dan delapan dari sepuluh dari generasi milenial ini bersentuhan dengan internet. Ini yang harus ditangkap, sehingga ke depan kita bisa menangkap kebutuhan mereka," katanya.

Baca: Koster Minta Kemenag Dukung Pendidikan Desa Adat

Setelah menangkap, lanjut Bambang, pihaknya akan menyiapkan program-program pendidikan dengan materi yang cocok untuk mempersiapkan bekal bagi generasi milenial. 

"Sehingga perguruan tinggi tidak memberikan materi edukasinya di awang-awang, jauh dari kebutuhan," imbuhnya.

Quote