Malang, Gesuri.id - Anggota Komisi XI, DPR RI Andreas Eddy Susetyo menggandeng Mensos Tri Rismaharini dan Bank Indonesia menyalurkan bantuan untuk keluarga miskin di Malang Raya, Jawa Timur.
Bantuan tersebut merupakan tahap pertama serah terima bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Subsisten (Pahlawan Ekonomi Nusantara/Pena).
"Untuk tahap pertama ini diserahkan kepada sekitar 440 keluarga miskin di Malang Raya. Selama ini mereka masuk dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Program Keluarga Harapan (PKH). Dengan mendapat bantuan ini maka mereka akan naik atau graduasi menjadi keluarga mandiri, tidak lagi masuk kelompok keluarga miskin," papar Andreas dalam acara yang digelar di Pendapa Kabupaten Malang, Jumat (23/12).
Baca: Andreas Bersama OJK & IJK Gotong Royong Bantu Korban Banjir
Menurut dia, program pengentasan kemiskinan ini merupakan terobosan dalam rangka mengatasi kemiskinan ekstrem.
"Kami selama ini ada program bersama Bank Indonesia berupa penanganan kelompok subsisten. Kemensos juga punya program yang sejalan, maka tidak ada salahnya ini kita sinergikan." tutur Andreas kepada Gesuri.id
Andreas menjelaskan, bantuan diberikan dalam bentuk barang sesuai kebutuhan penerima untuk memulai usaha di berbagai bidang seperti kuliner, laundry, peternakan, jasa dan sebagainya.
"Melalui bantuan barang-barang berupa alat-alat produksi ini diharapkan warga bisa langsung memulai berusaha, memulai bisnis sesuai yg diinginkan. Selain itu, pemberian bantuan dalam bentuk barang dapat menekab potensi terjadinya penyalahgunaan anggaran," tandas anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Kepada para penerima bantuan, Andreas berpesan agar bersungguh-sungguh dalam memulai usaha.
"Jatuh-bangun, untung-rugi adalah hal yang pasti akan terjadi dalam berbisnis. Saat mengalami kesulitan berpikirlah bahwa itu merupakan titik awal menuju keberhasilan, sehingga harus yakin dan tetap semangat." paparnya.
Disisi lain, sambungnya, saat berhasil dalam berusaha, berpikirlah juga bahwa sewaktu-waktu bisa terjadi kondisi sebaliknya, sehingga harus selalu waspada, tidak lengah dalam menjalankan bisnis.
Baca: Andreas Dukung Ekowisata Bahari Terapung Pertama di RI
Sementara Mensos Tri Rismaharini menambahkan kegiatan ini merupakan sinergi DPR dalam hal ini Andreas Eddy Susetyo, Kemensos dan Bank Indonesia.
"Misinya sama yaitu untuk mensejahterakan rakyat. Melalui sinergi ini diharapkan akan mempercepat pencapaian target Indonesia keluar dari kemiskinan ekstrem pada 2024." tutur Risma
Ditambahkan Bupati Malang Sanusi, program pengentasan kemiskinan menjadi salah satu prioritas Pemkab Malang. Salah satu program yg disiapkan adalah pinjaman tanpa bunga yang jumlah totalnya mencapa Rp1 triliun.
"Skema yang disiapkan adalah kredit usaha rakyat (KUR), nanti bunganya yang membayar Pemkab." tandasnya.
