Ikuti Kami

Sekolah Lapang Pertanian PDI Perjuangan Panen Padi MSP

Di lahan seluas 12 hektare di Lab. Ekonomi Gotong Royong & Sekolah Lapang Pertanian DPP PDI Perjuangan, di Desa Sukajadi, Kec. Cariu, Bogor.

Sekolah Lapang Pertanian PDI Perjuangan Panen Padi MSP
Ilustrasi. Sekolah Lapang Pertanian DPP PDI Perjuangan. (Foto: Istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan, Mindo Sianipar, mengatakan akhir pekan ini, teman-teman di Sekolah Lapang Pertanian DPP PDI Perjuangan memanen padi MSP (Mari Sejahterakan Petani). 

Baca: Megawati Tantang Anak Muda Jangan Malu Jadi Petani

Panen tersebut, lanjutnya, dilaksanakan di lahan seluas 12 hektare di Laboratorium Ekonomi Gotong Royong dan Sekolah Lapang Pertanian DPP PDI Perjuangan, di Desa Sukajadi, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor. 

Selain padi, ia mencatat terdapat juga lahan yang ditanami jagung MSP, sorgum, sayuran, budidaya perikanan, dan peternakan. 

Baca: PDI Perjuangan Gelorakan Kemandirian Pangan Ditengah Pandemi

"Inilah inkubator bisnis pedesaan yang bergerak sejak 2006, gabungan semangat gotong royong dengan ilmu pengetahuan untuk pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam bidang pangan," ujarnya dalam keterangan diterima Gesuri, Minggu (19/7). 

Mindo menjelaskan pertanian dan peternakan di desa adalah jawaban untuk menghindari jurang resesi yang parah akibat pandemi Covid-19.

Baca: Panen Perdana MSP, Benih Padi Unggul Temuan Kader Partai

Seperti diberitakan Gesuri sebelumnya, benih padi varietas unggul Mari Sejahterakan Petani (MSP) adalah temuan Surono Danu, kader PDI Perjuangan yang diujicobakan ditanam di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung dengan hasil mencapai 6-7 ton per hektare.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Mingrum Gumay, didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Lampung Timur Ali Johan Arif, di Lampung Timur, Senin (16/4/2018), menjelaskan varietas padi MSP adalah temuan dan pengembangan oleh kader PDI Perjuangan Surono Danu.

Baca: Ibu Megawati Panen Raya di Indramayu Bersama Petani Padi MSP

Menurut dia, program tanam padi varietas MSP ini adalah kebijakan partainya untuk petani dalam mendukung program pemerintah terkait kedaulatan pangan untuk mencukupi kebutuhan pangan masyarakat.

Karena itu, pengurus PDI Perjuangan dan jajarannya bersama sejumlah kelompok tani memanen perdana padi MSP yang diujicobakan pada lahan sawah setengah hektare di Lampung Timur itu. Padi Varietas MSP ini telah dilakukan panen perdana oleh para kader PDI Perjuangan di Desa Karang Anyar, Kecamatan Labuhan Maringgai pada Minggu (15/4/2018).

Baca: Legislator Partai Tinjau Perkembangan Bibit Padi MSP

Gede Suaryase, Ketua Pengurus Ranting PDI Perjuangan di Kecamatan Labuhan Maringgai menyebutkan benih varietas MSP yang diujicobakan ditanam sebanyak 10 kilogram pada lahan setengah hektare yang dikelola oleh kelompok tani.

Menurutnya, varietas padi MSP yang ditanam oleh kelompok tani binaan kader partainya dalam perkembangannya menunjukkan lebih tahan terhadap hama penyakit tanaman, perawatannya mudah seperti merawat padi yang ditanam oleh para petani pada umumnya, dan kelebihannya lebih hemat pupuk dan air.

Baca: Ansy Sampaikan Lima Pokok Pikiran Kritis Pada Kementan

Ia menyebutkan pula padi varietas MSP yang ditanam di lahan setengah hektare itu mampu menghasilkan hingga tujuh ton gabah.

Quote