Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan, meninjau tiga rumah warga yang hangus terbakar di Kampung Kostarea 1 RT 02 RW 09, Desa Mekarluyu, Kecamatan Sukawening, Selasa (2/12/2025).
Kunjungan dilakukan bersama Camat Sukawening Faizal, Sekmat Ayi Sunarya, dan Kepala Desa Mekarluyu Ade Gunawan untuk memastikan kondisi para korban dan kebutuhan mendesak pascabencana.
“Karena kesibukan, saya baru bisa hadir hari ini. Tapi saya ingin memastikan bahwa para korban tidak sendirian menghadapi cobaan ini,” ujar Yudha.
Dalam peninjauan tersebut, Yudha mendapati kondisi tiga rumah terdampak, dua di antaranya rata dengan tanah dan satu lainnya rusak berat. Para korban pun menghadapi tantangan berat, seperti Euis Sriwahyuni yang tengah berjuang melawan komplikasi kanker, Emak Cacih yang merupakan janda sekaligus Ketua RT, serta Nandang Saepudin selaku Ketua RW yang juga kehilangan rumahnya.
Yudha menegaskan komitmennya untuk menghubungkan para korban dengan berbagai pihak agar mendapatkan bantuan pemulihan rumah.
“Saya akan berkoordinasi dengan Pemkab Garut. Saya juga meminta Kepala Desa untuk mengajukan proposal bantuan ke Baznas, Bank BJB, dan Bupati Garut,” jelasnya.
Ia juga mendorong pengajuan bantuan Rumah Sejahtera Terpadu (RST) ke Kementerian Sosial, terutama untuk Euis dan Emak Cacih yang masuk kategori rentan.
Di sisi lain, nilai gotong royong warga Kostarea menjadi sorotan positif. Melalui penggalangan dana swadaya, masyarakat berhasil mengumpulkan Rp18,5 juta untuk membantu pembangunan rumah Emak Cacih.
“Ini bukti bahwa nilai gotong royong masih hidup kuat di tengah masyarakat kita,” tutur Yudha dengan apresiasi.
Ia berharap Kementerian Sosial dan Pemkab Garut dapat bersinergi dalam upaya rehabilitasi rumah para korban, terutama mereka yang menghadapi kerentanan sosial dan ekonomi.
“Semoga ada kolaborasi pendanaan dari berbagai pihak agar ketiga rumah ini dapat kembali dibangun. Mereka butuh uluran tangan kita bersama,” tegasnya.
Yudha optimistis bahwa dengan kepedulian, koordinasi lintas lembaga, dan solidaritas warga, para korban kebakaran dapat segera kembali memiliki tempat tinggal yang layak untuk memulai kembali kehidupan dengan harapan baru.

















































































