Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya, Norma Yunita sebagai juru bicara Fraksi membacakan pendapat Akhir dalam Rapat Paripurna yang digelar hari ini (22/4).
Dalam penutupannya ada hal yang menarik, karena Srikandi DPRD Kota Surabaya tersebut membacakan pantun yang berisi apresiasi terhdap kepemimpinan Eri Cahyadi - Armuji.
Baca: Todung Optimistis Dua Petitum Kubu Ganjar-Mahfud Dikabulkan MK
“Setiap tahun Angka Kemiskinan di Surabaya semakin Turun, warga surabaya tersenyum semakin bahagia , Eri - Armuji sampai akhir tetap rukun , semua siap menghantarkan ke periode berikutnya” pungkas Norma Yunita menutup Pendapat Akhir Fraksi PDI Perjuangan.
Dirinya juga menyampaikan bahwa angka kemiskinan di kota Surabaya semakin tahun semakin menurun berkat sejumlah intervensi kebijakan Pemerintah Kota Surabaya. Diantaranya dibidang pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan hingga pengembangan potensi wirausaha.
“Ya tentu kita turut bangga, tetapi kita juga bersama mengawal supaya tidak hanya secara angka - angkanya saja yang turun namun kualitas hidup masyarakat dilapangan juga menjadi lebih baik“ ungkap Norma.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan Surabaya pada tahun 2021 berada di angka 5,23 persen atau sekitar 152,49 ribu jiwa, kemudian di tahun 2022 turun menjadi 4,72 persen atau sekitar 138,21 ribu jiwa, dan di tahun 2023 turun lagi menjadi 4,65 persen atau sekitar 136,37 ribu jiwa.
Baca: TPN Ganjar-Mahfud Klaim Tidak Mobilisasi Massa ke MK Hari Ini
Sedangkan angka kemiskinan ekstrem Surabaya pada tahun 2021 berada di angka 1,2 persen atau sekitar 35 ribuan, kemudian pada tahun 2022 angkanya turun menjadi 0,8 persen atau sekitar 23 ribuan.
Ditanya mengenai sinyal dukungan PDI Perjuangan terhadap Eri - Armuji dirinya menyebutkan masih menunggu rekomendasi DPP Partai mengingat saat ini masih tahap penjaringan bakal Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.