Medan, Gesuri.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatera Utara mulai melakukan pemantauan terhadap ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadan 1442 Hijriah.
"Ini berkaitan cost (biaya) logistik. Karena apabila cost logistik semakin tinggi, maka mempengaruhi harga pasar," kata Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution diwakili Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman ketika memimpin rapat kestabilan harga bahan pokok di Medan, Rabu (7/4).
Baca: Bobby Sambut Kedatangan Rombongan KASAU Lanud Soewondo
Ia mengingatkan para distributor agar memberikan kualitas bahan pangan pokok terbaik kepada masyarakat dan melakukan pengawasan terhadap barang yang masuk ke Kota Medan.
Ia menginginkan upaya tersebut menjadi prioritas agar tidak terjadi hambatan yang mengganggu arus logistik seperti bongkar muat kargo yang masuk ke Pelabuhan Belawan.
"Kita semua harus saling berkolaborasi, termasuk melibatkan DPRD dalam segi pengawasan. Ini penting, sehingga distribusi dan ketersediaan bahan pokok tetap terjamin," ungkap Aulia.
Baca: Bobby Terima Pengurus Persatuan Wartawan Unit Pemko
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan Emilia Lubis menambahkan pihaknya siap melakukan operasi pasar dan meninjau pasar-pasar tradisional serta pasar modern untuk menjaga kestabilan harga.
Ia juga memaparkan saat ini ketersediaan bahan pokok hingga kini masih mencukupi, begitu juga dengan harga-harga yang masih relatif stabil.
"Dari ketersediaan barang, kita masih sangat cukup. Harga juga sampai saat ini belum terjadi kenaikan, masih relatif stabil," jelas dia.
