Ikuti Kami

Bupati Manokwari: Karya Kerajinan Daerah Gambarkan Jati Diri

Bupati Hermus Indou terus mendorong masyarakat Manokwari untuk tetap berinovasi membuat karya se-kreatif mungkin.

Bupati Manokwari: Karya Kerajinan Daerah Gambarkan Jati Diri
Bupati dan wakil bupati Manokwari melihat kayra dari kelompok dasawisma. (sumber: Pemkab Manokwari)

Papua Barat, Gesuri.id - Bupati Manokwari Hermus Indou menekankan hasil kerajinan dari karya kelompok dasawisma menggambarkan jati diri dan potensi dari masyarakat Manokwari.

Baca Masinton: Korupsi CPO Untuk Pendanaan Penundaan Pemilu

Untuk itu, Ia terus mendorong masyarakat Manokwari untuk tetap berinovasi membuat karya se-kreatif mungkin.

Itu dikatakannya saat bersama wakil bupati dan jajaranya melihat hasil kerajinan dari karya kelompok dasawisma di Kantor DPD PWKI Papua Barat, Kamis (21/4).

Dalam pameran tersebut terdapat kaya berupa tas, baik dari kulit kayu maupun benang, keripik, minyak kelapa yang sudah disuling, dan produk apotek hidup.

Kemudian juga hasil keterampilan pembuatan kue, aneka minuman, aneka jenis bunga. Selain itu, ada aneka kerajinan tangan lainnya.

“Bahwasanya daerah ini sangat kaya dan butuh inovasi yang harus dilakukan oleh semua pihak dan butuh pemberdayaan dari pemerintah daerah dan semua stakeholders yang menaruh hati dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk bagaimana produk UMKM masyarakat bisa diberdayakan dan bisa bernilai pasar,” ungkap Bupati Hermus.

Pasalnya, lanjutnya, nantinya tidak hanya memenuhi kebutuhan hidup dari keluarganya saja, terlebih bisa berguna bagi setiap distrik lainnya. 

Bahkan, ujarnya, bisa bernilai ekonomi, dan membuat masyarakat sejahtera.

“Karena itu, Pemkab Manokwari berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada PKK dan semua kelompok dasawisma di Kabupaten Manokwari agar bisa lebih kreatif, inovatif, untuk bisa menghasilkan banyak karya dan produk unggulan yang bernilai pasar,” bebernya.

“Dengan demikian, daya beli masyarakat juga akan meningkat dan kesejahteraan masyarakat di kabupaten ini bisa meningkat,” sambung Hermus.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Manokwari, Febelina Indou mengatakan dari sembilan distrik, sembilan kelurahan, dan 164 kampung, baru ada 105 kelompok dasawisma yang terbentuk.

Baca Curang! Relawan Anies Lakukan Kampanye Ilegal

Untuk itu, ia berharap pameran tersebut bisa memotivasi terbentuknya kelompok dasawisma di semua distrik, kelurahan, dan kampung di Kabupaten Manokwari.

“Oleh sebab itu, kami harapkan kegiatan hari ini memotivasi distrik, kelurahan, dan kampung untuk membentuk dasawisma karena di dasawisma ada kader kita yang akan dilatih dan disosialisasikan, sehingga ada banyak hal yang mereka dapatkan,” ujar Febelina. Dilansir dari papuabaratpikiranrakyatcom.

Quote