Asahan, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) memberikan gambaran tentang manfaat dan penggunaan alat mesin pertanian, agar kelompok tani dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan alat-alat tersebut dengan baik
“Untuk di Kabupaten Asahan, Komisi IV DPR RI bekerjasama dengan Kementan melalui aspirasi telah menyalurkan berbagai alat mesin pertanian seperti Traktor Roda 2, Traktor Roda 4, Cultivator, Pompa Air, Power Thresher, Corn Sheller, Combine Harvester, Rice Transplanter, dan Handspayer,” kata Djarot menggelar bimbingan teknis terkait pengelolaan alat mesin pertanian terhadap para petani dan penyuluh di aula Sabty Garden Kisaran, Rabu (10/8).
"Saya harapkan kepada kelompok tani di Kabupaten Asahan yang mendapatkan alat-alat pertanian dari Pemerintah agar bisa dipergunakan dan dirawat dengan sebaik-baiknya. Perlu diketahui bersama, kami akan selalu memantau alat pertanian tersebut,” tegasnya.
Baca: Sudin Gelar Bimtek Bagi Para Petani di Lampung Barat
Pelaksanaan kegiatan Bimtek tersebut, lanjut Djarot, menjadi salah satu strategi program aksi dukungan Pemerintah bersama Komisi IV kepada masyarakat disektor Pertanian dalam upaya membangun Indonesia Tangguh melalui pembangunan pertanian.
“Saat ini, Pemerintah secara bersinergi selalu berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat khususnya petani. Sebagai salah satu contoh adalah modernisasi alat mesin pertanian, program tersebut sebagai upaya untuk mendukung dan memudahkan petani dari proses budidaya baik sebelum ditanam sampai dengan pasca panen,” lanjutnya.
Sementara itu, perwakilan Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian, Gloria Br Ginting sangat mengapresiasi kegiatan bimbingan teknis yang dilaksanakan pada hari ini.
“Perlu diketahui bersama, Pemerintah akan terus menerus memberikan dukungan program bantuan yang langsung menyentuh dan berpihak kepada petani, mulai dari sisi hulu, pendampingan budidaya hingga pasca panen, seperti penyediaan benih berkualitas, modernisasi teknologi pertanian, pengendalian OPT, Sarpras, asuransi usaha pertanian, subsidi pupuk hingga KUR,” terangnya.
Baca: Ansy Sukseskan Rp200 Juta & Traktor Bagi Seminari Mataloko
Semua program tersebut, lanjut Gloria, diberikan sebagai modal awal dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan di negeri kita.
“Dalam upaya optimalisasi pengembangan pertanian diperlukan aspek pendukung baik SDM, ketersediaan lahan, teknologi pertanian, dan modernisasi alat mesin pertanian. Alsintan berperan strategis dalam mekanisasi pertanian agar proses menjadi lebih cepat,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pemberian sejumlah alat pertanian berupa traktor roda empat, pompa air, handsprayer kepada sejumlah kelompok tani yang ada di Kabupaten Asahan.
