Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie OFP mempertanyakan tanggung jawab Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terhadap anggaran yang telah dibuat.
Dolfie belum mengetahui laporan pertanggung jawaban untuk RPJMN tahun 2020-2024.
Baca: Ganjar Pranowo Ajak Kepala Daerah Praktek Pancasila
“APBN 2024 adalah APBN terakhir dari RPJMN tahun 2020-2024. Dari 2020-2024 kalau kita total APBN lebih dari Rp14.000 triliun. Pertanyaannya, pertanggung jawaban RPJMN-nya mana? Jadi tolong dilampirkan nanti RPJMN 2020-2024 capaian-capaiannya seperti apa?” kata Dolfie dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/7/2025).
Dolfie menekankan APBN bukan hanya janji namun juga pertanggung jawaban pada rakyat, sehingga perlu ada laporan pertanggung jawaban
“Ada tujuh program prioritas saat itu sehingga perlu dilaporkan kepada kami. Sampaikanlah kepada kami pertanggung jawaban 2020-2024,” katanya.
Baca: Ganjar Harap Kepemimpinan Gibran Bisa Teruji
“Tujuh program prioritas ada indikatornya, ada sasarannya, capaiannya seperti apa. Sehingga itu menjadi evaluasi bagi kita bahwa selama 5 tahun terakhir beginilah capaiannya, begitulah capaiannya. “ lanjutnya
Dolfie sekali lagi mempertanyakan bagaimana pertanggung jawaban dari pengeluaran APBN yang telah dikeluarkan selama periode 2020 hingga 2024.
