Ikuti Kami

DPR Tekankan Kebijakan Lokal Dalam Regulasi Sektor Wisata

Terutama guna memulihkan ekonomi lokal di masa pandemi COVID-19.

DPR Tekankan Kebijakan Lokal Dalam Regulasi Sektor Wisata
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti.

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti menyatakan kebijakan lokal harus hadir dalam pembentukan regulasi di sektor pariwisata, terutama guna memulihkan ekonomi lokal di masa pandemi COVID-19.

"Sejumlah desa yang potensi wisatanya berbasis masyarakat telah memiliki norma yang telah pegang teguh, namun seringkali tidak sesuai dengan kebijakan pemerintah. Local wisdom (kebijakan lokal) harus ada dalam kebijakan pariwisata agar tidak menghilangkan identitas otentik masyarakat. Ini perlu disepakati bersama," kata Agustina dalam rilis di Jakarta, Minggu (19/9).

Baca: Bupati Indramayu Minta Atlet Pelajar Terus Asah Kemampuan

Agustina mengapresiasi usaha setiap elemen masyarakat yang tanpa henti melindungi kearifan lokal yang mengandung nilai budaya tinggi berupa kehidupan sosial masyarakat.

Ke depannya, ia mengharapankan agar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memberikan dukungan kebijakan sekaligus pendampingan penuh kepada masyarakat untuk mengelola desa wisata.

Dukungan tersebut, lanjutnya, bisa berupa kebijakan dan anggaran untuk memfasilitasi proses pengembangan potensi budaya berbasis kearifan lokal sekaligus membuka peluang akselerasi pemulihan ekonomi lokal di Indonesia.

"Kreativitas itu sangat diperlukan untuk mencari strategi pemasarannya baru. Namun, tentu pemerintah harus mendukung sekaligus memfasilitasi lewat kebijakan, anggaran, dan pendampingan," katanya.

Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI Zainuddin Maliki mendorong agar pemerintah lebih serius dalam mendukung dan memperkuat keberadaan desa wisata di Indonesia.

Baca: Utut Minta Bakamla Siapkan Naskah Akademik RUU Kamla

Melihat belum maksimalnya dukungan terhadap desa wisata, dia meminta pemerintah untuk dapat lebih serius.

"Saya kurang tertarik jika dana besar triliunan dialokasikan ke destinasi prioritas dan superprioritas. Saya bilang yang proporsional sajalah. Bagaimanapun juga desa wisata ini pun juga berdampak positif dengan langsung menyasar kesejahteraan masyarakat," katanya.

Sebelumnya, Komisi X DPR telah membentuk Panitia Kerja (Panja) Desa Wisata/Kampung Tematik untuk menjawab berbagai persoalan yang mendera pariwisata nasional selama pandemi.

Quote