Ikuti Kami

Ganjar Siap Kebut Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19

Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi vaksin yang masa shelf life atau umur simpannya terbatas atau hendak habis.

Ganjar Siap Kebut Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo.

Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mendorong percepatan vaksinasi di wilayahnya. 

Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi vaksin yang masa shelf life atau umur simpannya terbatas atau hendak habis.

Baca: Herd Immunity, Charles Honoris Desak Akselerasi Vaksinasi!

"Belum ada, belum ada [yang kedaluwarsa]. Makanya saya minta untuk teman-teman mendorong secepatnya. Kan sudah ada nih orang berebut cepat-cepat pengin divaksin. Ketentuannya sekarang lansia, kalau itu dipakai untuk lansia dan pelayan publik saja udah pasti habis. Maka saya minta bupati/wali kota gas sekarang. Cepat dihabisin karena ada date expired (umur simpan-red) yang harus diperhatikan," ujar Ganjar saat ditemui di kantornya di Semarang, Selasa (16/3).

Meski tidak menjelaskan dengan detil tentang masa simpan vaksin di daerahnya, Ganjar menyakini Dinas Kesehatan tidak akan sembrono.

"Saya belum tahu masing-masing ada berapa, tanggal berapa. Tapi saya percaya teman-teman di dunia kesehatan sangat paham soal itu," jelas dia.

Politisi PDI Perjuangan ini optimistis vaksinasi dapat berjalan dengan baik termasuk menghabiskan vaksin dengan tanggal masa simpan yang singkat.

Baca: Risma Instruksikan Peksos Aktif Atasi Dampak Pandemi

"Buat saya menghabiskan ini (vaksin) enggak sulit kok. Karena banyak yang minta, pasar minta, seniman minta, kalau [masa simpan] sampai dengan tanggal 25 Maret ya dikebut aja, sisanya berikan ke yang minta. Jadi sebenarnya di-manage dengan baik tidak ada yang expired, justru malah kekurangan," kata Ganjar.

Diberitakan sebelumnya, vaksin Sinovac yang tanggal masa simpannya habis 25 Maret adalah vaksin yang datang pada batch pertama dengan jumlah 1,2 juta dosis. Vaksin tersebut saat ini telah habis terpakai untuk penyuntikan nakes pada bulan Januari lalu.

Quote