Ikuti Kami

Gus Falah Jadikan Candi Pataan Taman Wisata Airlangga

"Ini kan keinginan kuat dari Pemerintah Desa (Pemdes) Pataan agar kita bisa merealisasikan program Desa Inovasi".

Gus Falah Jadikan Candi Pataan Taman Wisata Airlangga
Ilustrasi. Situs Candi Pataan di Desa Pataan, Kecamatan Sambeng. 

Lamongan, Gesuri.id - Kabupaten Lamongan, Jawa Timur akan memiliki Destinasi Wisata Alam. Sebuah taman wisata yang akan diberi nama Taman Wisata Airlangga tersebut akan dibangun di situs Candi Pataan di Desa Pataan, Kecamatan Sambeng. 

Baca: Puan Tegaskan Spekulan Harga Obat COVID Harus Dihukum Berat!

Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Nasyirul Falah Amru (Gus Falah) menyatakan akan menjadikan lokasi sekitar Situs Candi Pataan sebagai Taman Wisata Airlangga melalui program Desa Inovasi Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) RI.

"Ini kan keinginan kuat dari Pemerintah Desa (Pemdes) Pataan agar kita bisa merealisasikan program Desa Inovasi dari Kemenristek RI tahun 2021,” ujar Falah, Minggu (25/7/2021).

Untuk diketahui, sesuai batu Prasasti Pataan yang tertulis dalam huruf Jawa Kuno, keberadaan situs di Desa Pataan ini diyakini sebagai peninggalan Raja Airlangga pada abad ke 11. Situs ini telah menjadi aset sejarah dan budaya. 

“Melalui program ini, kita akan membangun desa yang memiliki potensi alam dan sejarah seperti Desa Pataan. Dan menjaga warisan yang ada serta mengangkat potensi situs sebagai unit usaha desa,” katanya.

Intinya program ini, sambung Gus Falah, bukan mengubah wujud asli dari situs candi, namun membangun Destinasi Wisata Alam di lokasi sekitar Situs Candi Pataan. 

Sedangkan untuk ekskavasi situs candi tersebut, lanjut Gus Falah, merupakan wewenang BPCB Trowulan Mojokerto dan Pemkab Lamongan.

“Ya, ndak mengubah tapi mengembangkan lokasi sekitarnya agar aset sejarah dan budaya yang tingkat kerusakannya hampir 70 persen tersebut bisa menjadi Taman Wisata Airlangga yang mulai dikerjakan,” ucapnya. 

Adanya Taman Wisata Airlangga melalui program Desa Inovasi Kemenristek RI, maka dikatakan Gus Falah, Desa Pataan ditetapkan sebagai Desa Binaan.

“Desa Pataan ini kita tetapkan sebagai Desa Binaan. Tentunya kedepan kita akan usulkan ke pusat agar desa yang telah memiliki Destinasi Wisata Alam tersebut bisa maju dan dikenal semua orang,” kata Gus Falah.  

Baca: PDI Perjuangan Laporkan Aksi Pencoretan Baliho Puan Maharani

Selain program Desa Inovasi, Gus Falah menuturkan, juga mengawal usulan program Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU TS) yang diletakkan dijalan akses masuk candi.

“Juga program TTG (teknologi tepat Guna) berupa sumber listrik mikrohydrolik dan sollarcell untuk penerangan area situs dan wisata desa pada tahun ini juga. Secara teknis pembangunan dan pengembangan Taman Wisata Airlangga Desa Pataan ini akan didampingi oleh Litbangpemas Unisla,” ujarnya.

Quote