Ikuti Kami

Hengki Siap Monitor Pergerakan FPI di Bandung Barat

Terkait dengan adanya kerumunan dalam kegiatan tersebut, politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, sedang ditindaklanjuti oleh tim Satgas.

Hengki Siap Monitor Pergerakan FPI di Bandung Barat
Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan.

Bandung Barat, Gesuri.id - Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan memerintahkan Badan Kesatuan Bangsa (Kesbangpol) Kabupaten Bandung Barat (KBB) beri perhatian khusus terhadap kasus viralnya deklarasi Front Persaudaraan Islam (FPI). 

"Soal Front Persaudaraan Islam yang mendeklarasikan diri dan viral, saya sudah perintahkan Bakesbangpol untuk monitor dan terus lihat perkembangannya," kata Hengki, Jumat (10/9).

Baca: Mau Kasasi, Rizieq Shihab Punya Kekuatan Apa Lawan Negara?

Menurutnya, kalau dari sisi nama FPI itu memang tidak sama dengan FPI yang Front Pembela Islam yang sudah dilarang pemerintah pusat.

Tapi demi menjaga hal-hal yang di luar kendali maka harus dimonitor dulu. Apalagi dari informasi lokasi deklarasi ada di sekitar Desa Cilame, Ngamprah, KBB. 

Terkait dengan adanya kerumunan dalam kegiatan tersebut, politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, sedang ditindaklanjuti oleh tim Satgas Penanganan Covid-19 KBB.

Sebab saat ini KBB masih menerapkan PPKM Level 3 di mana aktivitas berkerumun atau mendatangkan massa dalam jumlah banyak masih dilarang. 

"Nanti akan dikomunikasikan karena terkait kerumunan kemarin yang deklarasi (FPI), bisa saja ditegur karena melanggar prokes. Hanya, harus jelas dulu nanti seperti apa laporannya," kata dia. 

Baca: Raker di DPR RI, Ini Permintaan Herman ke Kapolri

Seperti diketahui Front Persaudaraan Islam (FPI) menggelar deklarasi di wilayah KBB dengan dihadiri sejumlah massa yang cukup banyak. Seseorang dalam video menyebutkan, bahwa tujuan deklarasi tersebut untuk membela agama, bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan nama Front Persaudaraan Islam Jawa Barat.

"Pada tahun 2021, kami pengurus DPD, DPW, DPC beserta save juang Front Persaudaraan Islam se-Jawa Barat dari 27 kabupaten/kota serta para alim ulama habaib dan para aktivis keadilan sejahtera Jawa Barat, mendeklarasikan kendaraan baru perjuangan umat Islam Jawa Barat," kata pria dalam video tersebut.

Quote