Ikuti Kami

Ini Saran PDI Perjuangan Terkait Penataan PKL di Kota Tua

Pendekatan berbasis multi-sektor mengatasi PKL Kota Tua yang masih berjualan di sepanjang ruas Jalan Kunir. 

Ini Saran PDI Perjuangan Terkait Penataan PKL di Kota Tua
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Dwi Rio Sambodo.

Jakarta, Gesuri.id - Fraksi PDI Perjuangan meminta agar Pemprov DKI menerapkan pendekatan berbasis multi-sektor mengatasi PKL Kota Tua yang masih berjualan di sepanjang ruas Jalan Kunir. 

"Pemda DKI saat ini harus menyiapkan multi sektor pendekatan penanganan. Misalnya dari aspek pembinaan psikis optimisme terhadap pedagang," kata Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Dwi Rio Sambodo seperti yang  dikutip melalui laman detik.com di Jakarta, Senin (24/10).

Baca: Dwi Rio Sambodo, Berjuang Untuk Hak Rakyat Atas Tanah

Sebagai contoh, dia meminta agar Pemprov DKI menggencarkan promosi lokasi binaan (lokbin) melalui media sosial. Dia meyakini cara itu dapat meningkatkan jumlah pengunjung lokbin sehingga terjadi pergerakan ekonomi.

"Melapangkan kenyamanan pembeli dagangan ke lokbin yang telah disediakan, media-media promosi dan informasi tentang keberadaan PKL, insentif-intensif khusus terhadap pedagang, menyatukan fungsi dengan objek-objek di sekitar melalui ajang informasi, dan lain-lain," jelasnya.

Anggota Komisi A itu memandang selama ini pembinaan PKL dilakukan secara parsial dan tak menyeluruh. Semestinya, pembinaan juga diikuti dengan mempertimbangkan potensi pasar di lokbin.

"Artinya pembinaan yang menyangkut bukan saja tentang lokasi atau tempat berdagang namun juga potensi pasar atau para pembeli yang seharusnya dapat direkayasa sistem oleh Pemerintah Daerah sebelumnya," terangnya.

Baca: Rio Sambodo Nilai Anies Hanya "Lip Service" Belaka ke Rakyat

Terakhir, dia meminta agar Pemprov DKI melakukan penataan kawasan Kota Tua secara menyeluruh dengan memadukan seluruh potensi yang ada di sekitarnya.

"Kota tua adalah destinasi peradaban dari era kolonial sampai era kedaulatan nasional, tentu menjadi perhatian serius tentang penataannya termasuk memadukan seluruh potensi yang ada di sekitarnya bahkan potensi seluruh kota. Bukan sekadar diserahkan pengelolaannya secara parsial dan individual belaka," tandasnya.

Sebelumnya, wacana sterilisasi kawasan Kota Tua dari pedagang kaki lima (PKL) masih belum terealisasikan. Hingga kini, para PKL Kota Tua masih lebih memilih berjualan di sepanjang ruas Jalan Kunir.

Quote