Ikuti Kami

Jokowi Masih Punya Tantangan Besar Lima Tahun ke Depan

Sebagai bangsa mampu merespon tantangan di masa yang akan datang.

Jokowi Masih Punya Tantangan Besar Lima Tahun ke Depan
Politisi PDI Perjuangan, Zuhairi Misrawi (kedua dari kanan), alam sebuah diskusi di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (6/7). (Foto: gesuri.id/Gabriella Thesa Widiari)

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan, Zuhairi Misrawi mengatakan masih ada tantangan besar yang harus dihadapi oleh Presiden terpilih, Joko Widodo dalam lima tahun ke depan.

"Saya kira tantangannya cukup besar, tapi dengan semangat yang besar dari seluruh parpol yang belakangan menunjukkan satu pola hubungan yang sangat konstraktif ini. Saya kira kita sebagai bangsa mampu merespon tantangan di masa yang akan datang," ujar Zuhairi dalam sebuah diskusi di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (6/7).

Baca: Ingin Gabung Dengan KIK, PAN Harus Temui Jokowi 

Menurut Zuhairi, salah satu tantangan yang harus dihadapi oleh Jokowi adalah kembali membumikan Pancasila untuk menghadapi tantangan ke depan. Tujuannya agar kedaulatan politik, kemandirian ekonomi, dan kepribadian dalam berkebudayaan tetap kokoh ketika Pancasila itu menjadi way of life bangsa Indonesia.

"Jadi cara berpikirnya memang harus komperhensif sehingga seluruh kehidupan berbangsa terutama dari ekonomi, keadilan sosial, lalu kemudian bagaimana kedaualan politik kita dan juga kebudayaan kepribadian bangsa ini betul2 kokoh. Oleh karena itu, ini benar-benar menjadi tantangan yang harus kita jawab bersama-sama," kata Zuhairi.

Lebih lanjut, Zuhairi mengatakan tantangan itu sudah ada solusinya yang tertuang dalam nawacita kedua yaitu pembangunan sumber daya manusia. Menurutnya, membangun Indonesia adalah membangun manusia di dalamnya.

"Jadi ini yang saya kira ini akan menjadi konsern dari Jokowi, bahwa kabinet yang akan datang adalah kabinet yang betul-betul siap untuk membangun manusia Indonesia yang mampu menjawab tantangan zaman baik itu dalam hal ekonomi, politik, maupun dalam kebudayaan," katanya.

Baca: Presiden Minta PGRI Berperan dalam Memperkokoh NKRI

Dari tantangan itu, Zuhari juga meyakini Jokowi tidak akan memiliki kesulitan memilih menteri yang akan membantunya, khsusnya dari kalangan muda. Dia mengatakan saat ini banyak anak muda yang layak menjadi menteri baik dari dalam partai politik maupun luar.

"Figur yang ada banyak sekali, tinggal pak Jokowi memilih dari kalangan politik dan di luar politik. Sekarang Indonesia emas, ada mbak Meutya Hafid, dan lainnya, jadi tidak sulit Pak Jokowi memilih kader menjadi menteri," pungkasnya.

Quote