Jakarta, Gesuri.id - Wakil ketua komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, MY Esti Wijayati memberikan sorotan akan kasus Kepala SMAN 1 Cimarga, Lebak, Banten, Dini Fitria, yang menampar siswanya yang merokok di lingkungan sekolah
Menurut Esti, keduanya perlu saling introspeksi satu sama lain. Guru sudah memiliki niat baik karena mengingatkan sang anak untuk mematuhi aturan yang ada di sekolah.
Baca: Ganjar Dukung Gubernur Luthfi Hidupkan Jogo Tonggo
"menurut saya kehendak yang dilakukan ibu guru ini sudah cukup baik mengingatkan kepada anaknya yang melakukan tindakan di luar ketentuan yang berlaku, di luar tata tertib yang berlaku di sekolah tersebut." Ujar Esti pada wartawan (16/10)
"Nah, tentu saja sebagai seorang guru, saya juga dulu seorang guru secara naluri itu pasti menginginkan anak ini menjadi lebih baik, mencoba memberikan edukasi kepada anak tersebut. " lanjutnya
Menurutnya, apa yang terjadi pada siswa ini ada pengaruh dari pihak luar sehingga membuat para siswa sampai mogok, tanpa melihat awal mula kejadian yaitu adanya pelanggaran merokok di lingkungan sekolah.
Baca: Ganjar Nilai Ada Upaya Presiden Prabowo Rangkul PDI Perjuangan
"artinya ada sesuatu yang kemudian terhembuskan di di tengah-tengah anak-anak kita ini lalu membuat mereka seolah-olah merasa bahwa bu kepala sekolah ini melakukan hal kekerasan yang mereka harus menolak secara bersama-sama tanpa melihat awal mula mengapa terjadi hal seperti itu. "
Ia mengingatkan kepada pihak terkait untuk bisa melihat melakukan saling introspeksi lanjut agar tidak semata-mata menyalahkan guru tersebut
"Saya hanya mengingatkan saja untuk penonaktifan ini mungkin bisa kita lakukan, tetapi sekali lagi karena tujuannya tadi untuk meredam maka setelah ini mereda, saya mengusulkan tetap kemudian diaktifkan kembali supaya tidak terkesan bahwa semata-mata kepala sekolah inilah yang melakukan tindak kesalahan, penyelidikan lebih lanjut juga kita perlukan." pungkasnya