Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menggratiskan biaya listrik dan air bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berjualan di lahan parkir minimarket.
“Kami sepakat bahwa yang namanya parkir itu digunakan untuk UMKM yang kami gratiskan,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rabu (18/6).
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Demokrasi Harus Dirawat Dengan Baik!
Rencananya UMKM yang difasilitasi untuk berjualan di lahan minimarket akan ditentukan kelurahan atau kecamatan, bukan oleh pihak minimarket
“Dicari UMKM yang paling minim kehidupannya. Ya itulah yang kami berikan kesempatan gratis,” jelas dia.
Nantinya, Pemkot akan menggratiskan UMKM dengan memberi subsidi biaya listrik dan air PDAM.
“Pemerintah kota hadir dengan memberikan token dan air, mereka membayar seperti di SWK tapi di parkiran,” ujar politisi PDI Perjuangan itu.
Baca: Ganjar Beberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
Eri menegaskan bahwa dirinya akan tetap menjalankan aturan tersebut demi kepentingan masyarakat secara luas.
“Saya akan tetap jalan, kalau untuk kepentingan rakyat, untuk memberikan pekerjaan dan mengurangi kemiskinan, walau saya dihujat. Ini budaya gotong royong, budaya arek Suroboyo,” pungkasnya.
