Ikuti Kami

Ruth Naomi Apresiasi Festival Budaya Biak dan Berharap Tetap Digelar Rutin

Selaku masyarakat Biak Numfor dan Papua serta sebagai anggota DPR RI sangat mengapresiasi kegiatan FBB yang diadakan pemda Biak Numfor.

Ruth Naomi Apresiasi Festival Budaya Biak dan Berharap Tetap Digelar Rutin
Anggota Komisi I DPR RI, Ruth Naomi Rumkabu.

Biak, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI, Ruth Naomi Rumkabu mengapresiasi event Festival Budaya Biak yang diselenggarakan pemerintah daerah Biak Numfor pada 18 hingga 20 Oktober 2025. FBB 2025 mengangkat tema "Mencintai Budaya, Membentuk Karakter"

"Selaku masyarakat Biak Numfor dan Papua serta sebagai anggota DPR RI sangat mengapresiasi kegiatan FBB yang diadakan pemda Biak Numfor dan berharap event budaya ini tetap digelar rutin kedepan, siapapun yang memimpin daerah ini karena budaya adalah bagian dari hidup kita," ujar Ruth Naomi, Sabtu (18/10/2025) malam.

Peluncuran Festival Budaya Biak 2025 (FBB) telah resmi dibuka di Biak pada Sabtu malam (18/10), menandai langkah penting dalam upaya pelestarian budaya. Acara ini diharapkan menjadi katalisator untuk menghidupkan kembali warisan leluhur suku Biak yang kaya dan beragam. Sekretaris Utama Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Komjen Pol Makhruzi Rahman, menegaskan pentingnya festival ini.

Wakil Gubernur Papua, Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen, turut menyampaikan harapannya terhadap Festival Budaya Biak 2025. Ia menyatakan bahwa ajang ini merupakan sarana vital untuk menumbuhkan rasa kecintaan anak Biak terhadap budaya daerah mereka. Kecintaan ini krusial sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

Wagub Aryoko berharap FBB dapat berkontribusi pada pembangunan Papua yang damai, maju, dan sejahtera. Menurutnya, festival ini akan menumbuhkan semangat menjaga kearifan lokal budaya Biak. "Festival ini dapat meningkatkan rasa optimistis untuk membangun Tanah Papua yang damai maju dan sejahtera," kata Aryoko.

Bupati Biak Numfor, Markus Oktovianus Mansnembra, menambahkan bahwa Festival Budaya Biak 2025 menjadi embrio penting. Festival ini merupakan persiapan menuju festival budaya Internasional yang direncanakan pada tahun 2026. Ini menunjukkan ambisi besar untuk membawa budaya Biak ke panggung dunia.

Bupati Markus menegaskan bahwa festival ini bukan sekadar hiburan atau seremoni belaka. Ini adalah manifestasi nyata dari kecintaan mendalam terhadap budaya daerah yang harus terus dipromosikan. Harapannya, FBB dapat mempromosikan budaya Biak ke kancah internasional, memperkenalkan kekayaan lokal kepada dunia.

Ragam Kegiatan Menarik dalam Festival Budaya Biak 2025

Festival Budaya Biak 2025 akan menghadirkan tiga skema besar yang menarik, yaitu pesona budaya, pesona alam dan buatan, serta sekolah budaya. Ketiga skema ini dirancang untuk memberikan pengalaman komprehensif kepada para pengunjung. Ini juga bertujuan untuk edukasi dan apresiasi terhadap kekayaan Biak.

Berbagai kegiatan telah disiapkan untuk memeriahkan FBB 2025, menunjukkan keragaman budaya Biak. Kegiatan tersebut mencakup:

Gerak jalan berbahasa daerah
Paduan suara lagu daerah
Sosio drama musik hiburan
Atraksi parade tari Wor
Musik suling tambur
Makan bersama
Sekolah budaya
Light event budaya
Pameran ekonomi kreatif UMKM dan kuliner daerah

Rangkaian acara ini diharapkan mampu menarik minat wisatawan lokal maupun internasional. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberdayakan ekonomi lokal melalui pameran UMKM dan kuliner daerah. Dengan demikian, festival ini tidak hanya melestarikan budaya tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi.

Quote