Toraja Utara, Gesuri.id - Ketua Tim Satgas Covid-19 Kalatiku Paembonan yang juga Bupati Toraja Utara meminta setiap orang atau warga yang melintas dan mau masuk ke Toraja Utara terlebih dahulu dimintai memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP)-nya.
Baca: Politisi PDI Perjuangan Giatkan Pantau Posko Satgas Covid-19
Dan, lanjutnya, warga yang tidak dapat memperlihatkan identitas KTPnya itu dipastikan tak akan bisa masuk ke wilayah Kabupaten Toraja Utara. Semua ini kita terapkan semata untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Identitas KTP setiap orang yang melintas sangat memperjelas arahnya, dari mana orang ini, mau ke mana dan untuk apa, itu landasan dasarnya melalui KTP.
Namun, apabila ada warga yang melintas ini menyebutkan nama seseorang keluarganya akan dijumpai, tim yang akan menghubungi atau mengontak untuk menanyakan apa benar orang yang melintas ini akan bertamu di orang yang dimaksud.
"Karena kami juga sudah pernah menemukan orang yang asal sebut nama yang akan dijumpai, dan setelah dilakukan pengecekan menunjuk beberapa keluarga ternyata keluarga yang dimaksud orang pendatang melintas tidak ada yang kenal,” tutur Kalatiku, Rabu (29/4).
Lanjut Kalatiku, dengan pemeriksaan di setiap perbatasan, Tim Gugus Tugas Covid-19 Toraja Utara wajib memeriksa dan menanyakan semua yang lewat.
Baca: Begini Dahsyatnya Terpaan Corona Bagi Industri Penerbangan
“Ini menjaminkan kita bahwa upaya untuk menghentikan virus Corona di Toraja Utara bisa tercapai, upaya seperti ini akan kita lanjutkan terus sebagai usaha kami dalam melindungi rakyat di Toraja Utara,” ucap Kalatiku.
Pantauan di lokasi, setiap kendaraan yang melintas diperiksa satu persatu oleh petugas Kepolisian, TNI, Satpol PP dan juga personil Dinas Perhubungan Toraja Utara.
Sementara tim medis mendata dan memeriksa suhu badan para penumpang kendaraan baik roda empat maupun roda dua di perbatasan.
