Ikuti Kami

Tidak Tepat, Dubes Palestina Datang di Deklarasi KAMI

Tidak tepat karena termasuk ikut campur dalam urusan dalam negeri Indonesia.

Tidak Tepat, Dubes Palestina Datang di Deklarasi KAMI
Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyebut tidak ada aturan yang dilanggar Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair al-Shun dalam menghadiri acara peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI.

"Kalau dubesnya diundang untuk peringati HUT Ke-75 Kemerdekaan, wajar saja datang dan tidak apa-apa," ujar TB Hasanuddin di Jakarta, Rabu (19/8).

Baca: Dewi: Lengserkan Anies, Deklarasi KAMI Saat Pandemi Fatal!

Namun, kata Hasanuddin, jika Dubes Palestina turut menghadiri acara deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), maka tidak tepat karena termasuk ikut campur dalam urusan dalam negeri Indonesia.

"Jadi kalau menghadiri undangan proklamasi, tidak ada orasi lain ya tidak apa-apa. Tapi kalau ada orasi yang lain, itu tidak bener, itu bukan peringatan hari kemerdekaan," ucap politikus PDI Perjuangan itu. 

Sebelumnya Dubes Palestina untuk Indonesia, Zuhair al-Shun memberikan klarifikasi soal kehadirannya di acara deklarasi KAMI.

Dubes Zuhair dalam keterangannya menjelaskan kehadirannya dalam acara tersebut dalam rangka memenuhi undangan dari yang diberikan Din Syamsuddin sebagai Ketua Persatuan Persahabatan Indonesia-Palestina.

Pihak Kedubes Palestina menjelaskan bahwa undangan tersebut dipahami sebagai peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

Baca: Kapitra Ampera Tegaskan Deklarasi KAMI Tindakan Makar

"Kami ingin menegaskan bahwa partisipasi kami berdasarkan pemahaman bahwa acara tersebut adalah acara peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia, bukan yang lainnya,” kata Dubes Zuhair, Selasa (19/8).

Ia menyebut kehadirannya di acara KAMI berlangsung hanya 5 menit, yaitu ketika menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, yang merupakan hal yang sakral bagi Indonesia.

Quote