Ikuti Kami

Ara: Kritikan Oposisi Bikin Jokowi Makin Populer

Pemerintah tidak perlu menunggu pemilu selesai untuk berbuat hal yang bermanfaat bagi rakyat.

Ara: Kritikan Oposisi Bikin Jokowi Makin Populer
Ilustrasi. Presiden Jokowi.

Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan, Maruarar Sirait atau biasa dipanggil Ara, menasehati lawan politik Joko Widodo (Jokowi) agar tidak mengkritisi kebijakan Jokowi yang pro-rakyat. Hal itu, menurut Ara, malah akan membuat Jokowi akan semakin populer.

Baca: Ara Minta Caleg Muda Harus Berani Ditempatkan Dimana Saja

"Saya kasih nasihat singkat saja buat kompetitor Pak Jokowi, jangan mengkritisi kebijakan prorakyat. Kasihan, nanti Pak Jokowi jadi makin populer," ujar Ara, Minggu (28/10).

Pernyataan Ara ditujukan kepada sejumlah kritik yang menanganggap kebijakan pro-rakyat Jokowi bermuatan politis untuk kepentingan pemilu 2019. Ara mengatakan pemerintah tidak perlu menunggu pemilu selesai untuk berbuat hal yang bermanfaat bagi rakyat.

"Kenapa mesti menunggu? Menurut saya, semua kebijakan dalam domain siapapun yang jadi presiden, gubernur, bupati, selama tidak melanggar aturan dan konstitusi, selama itu bermanfaat bagi rakyat lakukan saja," ujarnya.

Maruarar heran jika ada orang yang kontra terhadap kebijakan prorakyat. Ara menyebut diantaranya adalah program dana kelurahan dan pembebasan tarif tol jembatan Suramadu.

Kebijakan lainnya ialah adanya Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 2018 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dan Pemberian Penghargaan Dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi pada 17 September 2018. Aturan ini menyebut pemerintah bakal memberi hadiah bagi masyarakat yang melaporkan adanya kasus korupsi maksimal Rp 200 juta.

Baca: Ara: Tol Suramadu Gratis Karena Bermanfaat Bagi Rakyat

Karenanya, Ara menyarankan kepada lawan politik Jokowi untuk memikirkan isu lain untuk menyerang. 

"Saya kasihan, kalau menentang sebuah kebijakan pro-rakyat itu malah blunder," pungkas Ara.

Quote