Ikuti Kami

Deddy Sitorus soal Hubungan Jokowi dengan PDI Perjuangan: Gak Ada Hubungan, End!

Deddy menyebut sikap partainya terhadap penetapan hasil Pemilu 2024 oleh KPU tidak penting.

Deddy Sitorus soal Hubungan Jokowi dengan PDI Perjuangan: Gak Ada Hubungan, End!
Deddy Sitorus.

Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan, Deddy Yevri Sitorus, mengungkap hubungan yang terjalin antara partainya dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi usai Pemilu 2024. Menurut dia, keduanya sudah tidak ada hubungan, atau bisa dibilang tidak memiliki hubungan yang baik. 

“Gak ada hubungan, end!” ujar Deddy ketika dihubungi, Kamis (21/3). 

Lebih lanjut, Deddy menyebut sikap partainya terhadap penetapan hasil Pemilu 2024 oleh KPU tadi malam tidak penting. “Kan enggak penting kita terima atau tidak, sebab penentuan akhir kan ada di Mahkamah Konstitusi,” tuturnya.

Dia pun menegaskan pihaknya bakal terus mendorong pengguliran hak angket di DPR dan sengketa Pemilu atau sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi. 

Diketahui, KPU telah menetapkan hasil rekapitulasi penghitungan suara nasional untuk pemilihan presiden, pemilihan legislatif, dan dewan perwakilan daerah. Dalam ketetapan KPU, pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto atau Gibran Rakabuming Raka dinyatakan unggul dalam Pilpres 2024.

Berdasarkan rekapitulasi yang dilakukan KPU, Paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran memperoleh 96.214.691 suara. Kemudian, di peringkat kedua terdapat Paslon nomor urut 1 Anies-Muhaimin yang meraih 40.971.906 suara. Adapun Ganjar Pranowo dan Mahfud MD meraih 27.040.878.

Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi, sementara dua sisanya dimenangkan pasangan nomor urut 1 Anies-Muhaimin. Dua provinsi yang dimenangkan Anies-Muhaimin adalah Aceh dan Sumatera Barat. Sementara, Ganjar-Mahfud tidak memenangkan satu provinsi pun. 

Sumber

Quote