Ikuti Kami

Jaman DIY Pentaskan Jathilan di Bausasran, Siap 'Gedrug' Ganjar Jika Meleng Saat Sudah Presiden

Jathilan merupakan kesenian yang sudah sangat merakyat dan bisa dinikmati berbagai elemen masyarakat.

Jaman DIY Pentaskan Jathilan di Bausasran, Siap 'Gedrug' Ganjar Jika Meleng Saat Sudah Presiden

Yogyakarta, Gesuri.id - Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman) DIY menggelar pentas jathilan Turangga Beksa Code Laras di Lapangan Tenis Bausasran, Danurejan Kota Yogyakarta, Minggu (28/1/2024). Para relawan berusaha nguri-uri kesenian tradisional sekaligus mensosialisasikan pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD pada masyarakat.

Menik Siti Solikah, Sekretaris DPD Jaman DIY, mengatakan bahwa pihaknya sengaja menggelar jathilan sebagai bagian nguri-uri kesenian yang juga bagian kebudayaan di DIY. Jathilan merupakan kesenian yang sudah sangat merakyat dan bisa dinikmati berbagai elemen masyarakat.

"Kami berpikir bahwa jathilan akan efektif mengkonsolidasi rakyat supaya tetap pada tujuan pemenangan Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Kami melakukan sosialisasi program yang diusung Pak Ganjar setelah menjadi presiden 2024 nanti. Ini menjadi gong program kerja yang telah kami lakukan," ungkapnya di sela acara.

Dalam pentas jathilan, ada babak yang menampilkan gedrug dan dinilai membawa makna mendalam. Relawan Jaman akan tetap mengawal pemerintah meski nantinya Ganjar Pranowo sudah menjadi presiden.

"Ada gedrug yang harapannya menginspirasi masyarakat untuk berani nggedrug ketika ada program yang melenceng dari pemerintah. Tidak hanya hari ini Pak Jokowi tapi nanti ketika Pak Ganjar presiden juga masyarakat berani mengingatkan ketika keliru. Kami akan kawal sampai akhir masa kepemimpinan," tandasnya.

Sementara, Eko Purwanto, Wadir eksekutif TPN Ganjar Mahfud, menyampaikan dalam acara yang juga bebarengan kampanye nasional di Wates Kulon Progo, masyarakat bisa menikmati dengan riang gembira sembari mendengarkan program dari Ganjar-Mahfud. TPN mengapresiasi langkah Jaman DIY yang menyuguhkan kesenian tradisional sembari tetap memperhatikan hiburan masyarakat.

"Kebetulan hari ini bersamaan kampanye nasional di Wates Kulon Progo. Kami tak melupakan kebudayaan di masyarakat yang terus kami angkat. Sinergi pemenangan tidak melupakan akar rumput. Jathilan ada UMKM warga juga terlibat di sini, jadi sangat luar biasa bahwa semua berangkat dari akar rumput," pungkasnya.

Quote