Ikuti Kami

PDI Perjuangan Tak Ingin Ketergantungan ‘Coattail Effect’

PDI Perjuangan kata Eriko tengah mempersiapkan tiga hal penting untuk memenangkan Pemilu 2019. 

PDI Perjuangan Tak Ingin Ketergantungan ‘Coattail Effect’
Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sotarduga.

Jakarta, Gesuri.id – Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Eriko Sotarduga menegaskan tidak mau ketergantungan adanya efek ekor jas atau coattail effect bagi para partai politik pengusung maupun pendukung calon presiden dan wakil presiden. 

"Terkait coatail effect, memang kita jujur bahwa PDI Perjuangan sangat diungtungkan dari coatail effect Pak Jokowi, tapi kita tidak bisa menjadikan itu sebagai sandaran utama," ujar Eriko di Jakarta, Jumat (2/11).

Baca: Ini Tanggapan Eriko Terkait Survei Terkini LSI Denny JA

PDI Perjuangan kata Eriko tengah mempersiapkan tiga hal penting untuk memenangkan Pemilu 2019. 

Pertama adalah pembekalan bagi para calon legislatif (caleg) dari partai agar memenangkan dan menarik hati masyarakat dengan mensosialisasikan program-program Jokowi.

"Kedua, kita juga melalui struktural caleg, kita harus bekerja langsung di basis masyarakat, turun door to door langsung bertemu, menyapa, dan berkomunikasi dengan masyarakat bawah," ucap Eriko.

Ketiga, kata Wakil Ketua tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin ini adalah menarik dukungan dari generasi milenial. Misalnya dengan cara melaui serangan udara, sosial media ataupun berbagai pendekatan yang diinginkan oleh genersai tersebut.

"Ini yang akan kita lakukan dalam waktu enam bulan ke depan. Dan semakin mendekati waktu pemilihan akan kita tingkatkan karena dari penelitian, sekitar 20 persen pemilih itu baru akan menentukan pilihan pada satu dua bulan sebelum pemilihan," tambahnya.

Hal senada pun disampaikan oleh salah satu Politisi PDI Perjuangan Eva Sundari. Menurutnya, partai berlambang banteng ini memang bertekad untuk menjadi yang terbaik bukan karena coattail effect dari Jokowi.

"PDI Perjuangan memang secara ketat mengontrol (para kadernya) karena kita belajar dari sebelum-sebelumnya, salah ucap saja dampaknya luar biasa. Kami akan terus berusaha menjaga agar kinerja parpol tetap baik,"  kata Eva.

Baca: TKN Jokowi-Ma'ruf Tak Akan Terlena Hasil Survei

Lebih lanjut, anggota Komisi XI DPR RI ini menegaskan bahwa PDI Perjuangan dalam konteks Pilpres tak hanya mengejar kemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, namun sekaligus untuk memperhatikan bagaiaman kemenangan itu bisa sejalan dengan meningkatnya kualitas demokrasi di Indonesia.

"Karena itu, walaupun kita diserang hoaks, kita tidak mau banyak menanggapi karena kita gak mau Pak Jokowi menang telak, tapi demokrasinya nggak mutu ini yang kita perhatikan," pungkasnya.

Quote